JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Lima orang Mahasiswa Papua dilaporkan mengalami luka-luka karena dipukul polisi saat dipaksan untuk keluar dari asrama dan dipaksa untuk naik ke truk polisi sebelum dibawah ke Polrestabes Kota Surabaya, Jawa Timur.
Dolly Iyowau, pengurus pusat AMP yang sedang berada di Polrestabes Surabaya menjelaskan, ada puluhan mahasiswa dan mahasiswi yang sedang berada di polrestabes surabaya.
“Semua kami ada 40 orang. Lima orang mengalami luka-luka karena dipukul polisi saat dipaksa naik mobil untuk ke Polrestabes Surabaya,” ungkapnya.
Baca:Â Polisi Pukul Lima Orang Mahasiswa Papua Hingga Luka-luka
Dolly mendetailkan lima mahasiswa yang mengalami luka-luka: E.W (19) dapat pukulan/tonjok, N. K (24) mengalami keseleo di tangan kanan akibat ditodong untuk tiarap di mobil dalmas, A. U (56) dapat pukul pake Papol pada alis mata, K. (23) dapat pukul di pelipis dan F.P (33) luka di kaki karena kena tembakan gas air mata.
Pewarta: Arnold Belau