JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Sembilan awak kapal asing yang tidak terdaftar dicegat angkatan laut Papua Nugini di lepas pantai Irlandia Baru dan akan didakwa dengan entri ilegal.
Polisi juga sedang menyelidiki apakah awak kapal tersebut terlibat dalam kegiatan ilegal lainnya, karena mereka tidak dapat menemukan peralatan apa pun di atas kapal yang menunjukkan bahwa kapal tersebut kemungkinan kapal penangkap ikan.
Penjabat Wakil Komisaris Operasi Polisi, Donald Yamasombi, mengatakan kepada surat kabar The National bahwa kapal itu adalah “kapal hitam yang terlibat dalam penyelundupan kokain”.
Dia mengatakan bahwa ada bubuk putih ditemukan di atas kapal yang sementara sedang diuji.
Sebagaimana dilaporkan RNZ Pacific, pada hari Sabtu seorang awak kapal ditembak setelah kapal itu gagal berhenti sesuai perintah oleh kapten HMPNGS Moresby untuk berhenti.
Pria itu sedang dalam pemulihan di Rumah Sakit Kavieng.
Pihak kepolisian, Angkatan Laut, Bea Cukai, Otoritas Perikanan Nasional, dan Imigrasi sedang menyelidiki insiden tersebut. (*)