Mahasiswa Yalimo mengikuti pembekalan di gedung BLK Jayapura. (Ardi Bayage - SP)
adv
loading...

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Sebanyak dua ratus sembilan puluh empat mahasiswa baru Yalimo mengikuti kegiatan pengenalan dan penerimaan mahasiswa baru ke dalam anggota Himpunan Mahasiswa Kabupaten Yallimo (HMKY).

Kegiatan pengenalan itu dibuka Simon Walilo, Anggota DPRD Kabupaten Yalimo di gedung BLK Provinsi Papua, Kota Jayapura, Rabu (30/9/2020). Kegiatan sendiri akan berlangsung selama dua hari, Rabu (30/9/2020) hingga, Kamis (1/10/2020).

Simon Walilo usai membuka kegiatan tersebut mengakui, apa yang dilakukan mahasiswa saat ini merupakan kegiatan yang sangat positif demi belajar organisasi, tetapi juga kedepan menjadi orang berguna bagi daerah Yalimo.

Baca Juga:  57 Tahun Freeport Indonesia Berkarya

“Pemerintah apresiasi kegiatan ini dan kami berharap dengan kegiatan ini lahirkan pemimpin yang berkualitas dan takut akan Tuhan kedepannya,” kata Walilo.

Ia juga mengakui, pemerintah dan masyarakat Yalimo berharap agar mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini benar-benar memahami materi-materi yang disampaikan pemateri, karena itu akan menjadi modal.

ads

Jhon West Wandik, Ketua BPP-HMKY Pusat mengatakan, penerimaan, pembekalan dan pengenalan anggota baru ini dilakukan sekaligus, baik dari mahasiswa tahun 2019 dan 2020.

Baca Juga:  Peringatan IWD Menjadi Alarm Pergerakan Perempuan Kawal Segala Bentuk Diskriminasi Gender

“Kegiatan ini kami lakukan sekali untuk dua angkatan (2019-2020). Tahun 2019 bisa laksanakan, tetapi tertunda karena situasi rasisme muncul di Papua. Maka tunda lalu bikin bersama-sama hari ini dan 9 Korwil di kota lain di Indonesia akan laksanakan,” ujarnya.

Maka ia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Yalimo yang telah mendukung berlangsungnya kegiatan perkenalan dan pembekalan ini.

Setinus Kepno, ketua panitia penyelenggara mengakui bersyukur karena kegiatan dari persiapan hingga saat ini bisa terlaksana. Semua ini bisa berjalan hanya karena kekompakan, tetapi juga dukungan senior, intelektuan, teman-teman mahasiswa dan pemerintah Yalimo.

Baca Juga:  Aksi Hari Aneksasi di Manokwari Dihadang Aparat, Pernyataan Dibacakan di Jalan

“Saya dan kawan-kawan panitia bersyukur sampai hari ini kegiatan berjalan aman. Kegiatan kita sendiri akan berakhir pada hari Kamis malam. Selama dua hari ini akan dibekali oleh pemateri oleh orang-orang hebat di Papua dan dari Kabupaten Yalimo,” pungkasnya.

 

Pewarta: Ardi Bayage

Editor: Elisa Sekenyap

Artikel sebelumnyaMasyarakat Sepakati Aturan Kelola Tambang Tradisional di Korowai
Artikel berikutnyaSurat Terbuka Kepada Menlu RI Soal Teguran ke Vanuatu