PT Freeport Berikan Persipura Jayapura Rp. 22 Miliar

Kamis 2015-03-05 20:58:30

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — PT Freeport kembali menjadi sponsor utama Persipura Jayapura yang akan berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 dan 2016. Nilai yang digelontorkan pada Tim Mutiara Hitam ini mencapai angka Rp22 Miliar.

Penandatanganan kerja sama sudah dilakukan, Rabu (4/3/2015) kemarin di Taman Imbi, Kota Jayapura. Buat PT Freeport, jalinan kerja sama ini bukan yang pertama, tetapi sudah dilakukan selama empat tahun berturut-turut sejak 2012.

 

“Kami bangga dengan prestasi Persipura dalam kompetisi di tingkat lokal dan regional,” ucap Presiden Direktur PT Freeport, Maroef Sjamsoeddin, Kamis (5/3/2015) seperti dikutip dari soccer.sindonews.com.

 

Dukungan dana tersebut diharapkan ikut menambah kepercayaan diri Persipura yang musim lalu berada di posisi kedua kompetisi tertinggi di tanah air.

 

“Kami optimistis mampu meraih kemenangan yang kelima kalinya dalam ISL tahun ini, mengingat penampilan tim yang senantiasa berkembang dari waktu ke waktu,” ujar Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano.

 

“Dengan dukungan PT Freeport pada pelatihan dan pemenuhan kebutuhan bagi tim, kami pun mengincar gelar juara dalam laga Asian Football Confederation (AFC) Cup,” lanjutnya.

 

Maroef mengungkapkan, prestasi Persipura sebagai 4 kali juara ISL dan 4 besar ajang AFC Cup pada 2014 menjadi contoh bahwa Papua memiliki potensi yang membanggakan, dengan kerjasama banyak pihak.

 

“Kami juga bangga Persipura dapat melahirkan pemain-pemain papan atas di tanah air, seperti Boaz Solossa, Ferry Pahabol dan Oktavianus Maniani,” katanya.

 

Dukungan PT Freeport untuk musim 2015 dan 2016 ini total hingga Rp22 miliar untuk operasional Persipura dan bonus-bonus lainnya. Sejak 2012, dukungan yang diberikan oleh PT Freeport selalu lebih dari dukungan materi. Pada 2013, PT Freeport meluncurkan Persipura Mobile App, aplikasi pertama yang dimiliki klub sepak bola di Indonesia. Aplikasi ini menampilkan bermacam-macam informasi mengenai Persipura, termasuk peringkat dalam kompetisi yang diikuti.

 

PT Freeport juga menggelar pelatihan atau coaching clinic yang diberikan pemain Persipura untuk para pelajar. Dalam kegiatan ini, para pemain membagikan pengalaman dan ilmu mereka.

 

Maroef yakin, dengan kegiatan Coaching Clinic akan menelurkan bibit-bibit berbakat dalam persepakbolaan di Papua dan Indonesia.

 

“Kami mengapresiasi Pemerintah Provinsi Papua, Pemerintah Kota Jayapura serta manajemen Persipura atas dukungan yang diberikan untuk mengembangkan persepakbolaan di Papua,” tutup Maroef.

 

MIKAEL KUDIAI