Kapolda Papua Dilantik, Dua Warga Sipil Tewas dan Satu Tertembak di Puncak Jaya

Kamis 2014-07-17 01:01:15

PAPUAN, Puncak Jaya — Dua warga sipil ditembak kelompok sipil bersenjata di Kampung Dangobak, Distrik Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Rabu (16/7/2014), sekitar pukul 14.150 WIT.

Kedua warga tersebut atas nama Kallo (30) dan Laksmana (24), keduanya tertembak di bagian kepala, dan satu lainnya, atas nama Bahar (40) tertembak dibagian pantat.  

 

Ketiganya merupakan sopir mobil lajuran, istilah untuk nama kendaraan umum yang digunakan untuk mengangkut bahan pokok dan barang-barang kebutuhan lainnya dari Wamena, Ibukota Kabupaten Jayawijaya, ke Mulia, Ibukota Kabupten Puncak Jaya, yang berjarak sekitar 150 kilometer.  

 

Wakapolda Papua, Brigjen Pol Paulus Waterpauw ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan aparat sudah menuju ke lokasi penembakan untuk melakukan pengejaran dan evakuasi korban.  

 

Tim evakuasi, kata Waterpauw, terdiri dari gabungan TNI Polri yang dipimpin AKP Muhammad Arief, Kasat Serse Polres Kabupaten Puncak Jaya, dan membawa 26 personil menggunakan dua kendaraan anti peluru dan satu unit ambulance menuju ke tempat kejadian sesaat setelah mendapat informasi.

 

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pudjo Sulistyo menjelaskan, ketiganya ditembak saat berada di Kampung Dangobak antara kampung Kalome dan Tingginmabut, dan berada dalam iring-iringan 10 kendaraan lajuran yang membawa berbagai kebutuhan pokok untuk warga yang ada berada di Kabupaten Puncak Jaya.  

 

Selain menembak warga, kelompok sipil bersenjata tersebut juga membakar 4 mobil dari 10 mobil yang beriringan. Kelompok yang menyerang tersebut kata Pudjo adalah kelompok Tingginire yang memang sering melakukan gangguan di wilayah tersebut.  

 

Penembakan terhadap dua warga sipil ini bertepatan dengan serah terima jabatan Kapolda Papua, dari pejabat lama Irjen Pol Tito Karnavian, kepada penggantinya Brigjen Pol Tjotje Mende yang berlangsung di Rupatama Mabes Polri Jakarta.

 

RED