Rabu 2016-02-03 11:36:59
WAMENA, SUARAPAPUA.com — Kepala Puskesman Makki Mina Wenda, S.KM mengatakan, pemberian gizi harus di prioritaskan di tahun 2016 ini karena anak-anak harus memiliki kondisi tubuh yang baik dan normal.
Sejak di lantik sebagai kepala Puskesmas Makki, Wenda berujar, kami sudah menjalankan beberapa kegiatan yaitu, posyandu lansia, posyandu tiap bulan, melayani kelas ibu hamil dan melayani kelas balita.
Di tahun ini juga, Puskesmas Makki akan membuat pondok gizi karena ada beberapa program prioritas Puskesmas dalam hal ini anak-anak yang belum mempunyai gizi yang maksimal.
Dengan Visi dan Misi yang ada, kami pun tidak menunggu pasien itu harus datang ke puskesmas, tapi langsung terjun saja di kampng-kampung karena disana harus ada pertolongan dari tim medis. Siapa tahu ada sakit yang parah. Hal itu di katakan kepala Puskesmas Makki kepada suarapapua.com di ruang kerjanya di Makki (Lanny Jaya), Rabu (03/02/2016) pagi kemarin.
Di puskesmas Makki juga kami malakukan pemeriksaan tes HIV. Kebetulan disini ada 3 kasus positif ODHA namun satu orang melarikan diri tapi dua diantaranya kami tangani dan sedang mengkonsumsi obat ARV (antiretroviral).
“Dirinya mengatakan, kami langsung menangani pemeriksaan penyakit, Posyandu, Pengambilan data kematian, program KB dan ibu bersaling,” imbuhnya.
Dia juga menambahkan bahwa, sejak kepemimpinannya, ada banyak kendala yang di hadapi dengan staff tapi dirinya optimis untuk menjalankan pelayanan.
“Setiap bulan tanggal 5 ke bawah, kami harus laporkan hasil kerja kami di lapangan kepada Dinas Kesehatan. Sesuai dengan keadaan-keadaan yang ada di lapangan. Kami tidak karang-karang”, ujar Wenda.
Sejak Oktober 2015 sampai Januari 2016 kami juga sudah lakukan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) karena program ini sudah turunkan dari Dinas Kesehatan kabupaten Lanny Jaya dengan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Rp 15.000.000; juta .
Program itu sangat baik untuk anak-anak ,ibu-ibu hamil dan ibu-ibu sedang menyusui. Karena anak-anak harus memiliki gizi yang baik. Dalam tahun ini, program prioritas Puskesmas Makki itu pemberian gizi kepada ibu hamil, anak-anak bayi balita dan usia lanjuta (Lansia) 50 tahun ke atas.
Dengan demikian, Wenda mengatakan, kami sudah buat program untuk bikin kebun gizi di sekitar lokasi rumah sakit. Tanam bawang, Stroberi, sayur-sayuran dan jenis makan bergizi lainnya.
“Juga akan buat satu pondok gizi khusus. Dalam 90 hari selama 3 bulan akan kami beri makanan bergizi. Mereka harus tinggal di dalam pondok selama itu,” pungkas dia.
Di puskesmas Makki sendiri ada 4 pustu, yaitu Pustu Kampung Gondura, Pustu Kampung Lelam, Pustu Kampung Indawa dan pustu Kampung Kolawa. Setiap Pustu tersebut punya kepala pustu tersendiri namun di bawah naungan Puskesmas.
DIUS KOGOYA
