ArsipJawaban Perum LKBN ANTARA Terkait Tulisan "Saya Jurnalis, bukan Pencari Iklan!"

Jawaban Perum LKBN ANTARA Terkait Tulisan “Saya Jurnalis, bukan Pencari Iklan!”

Sabtu 2013-01-12 15:26:00

PAPUAN, Jakarta — Terkait catatan salah satu mantan wartawan LKBN Antara, yang dimuat di portal ini, Kamis (10/1/2013), dengan judul "Saya Jurnalis, Bukan Pencari Iklan",  mendapat tanggapan dari Kepala Biro Antara Gorontalo.

Dibawah ini tulisan lengkap yang dikirim kepada redaksi suarapapua.com, siang tadi, Sabtu (12/1/2013).

Seiring dengan beredarnya surat terbuka dari sdr. Syamsul Huda Suhari (mantan kontributor LKBN ANTARA di Biro Gorontalo berkode KR-SHS) maka dengan ini kami menjelaskan:

1. Saudara Syamsul Huda Suhari tidak mundur atau diberhentikan tetapi masa kontraknya sebagai kontributor berakhir pada 31 Desember 2012. Berdasarkan penilaian kinerja dan attitude yang bersangkutan selama bergabung dengan Biro Gorontalo maka kami tidak memperpanjang kontrak kerjanya.

2. Evaluasi kami sebagai Kepala Biro Gorontalo, yang bersangkutan tidak bisa melaksanakan liputan sesuai penugasan dan tidak bisa berkoordinasi dengan rekan lainnya.

3, Tidak dilanjutkannya kontrak kerja dengan yang bersangkutan semata-mata karena rendahnya profesionalisme yang bersangkutan, bukan karena hal lain.

Demikian agar semua pihak terkait menjadi maklum, dan semua tindak tanduk yang bersangkutan mulai saat ini tidak ada kaitannya dengan Biro ANTARA Gorontalo.
Jakarta, 11 Januari 2013

Kepala Biro ANTARA Gorontalo
ttd
Hence Paat

OKTOVIANUS POGAU

Terkini

Populer Minggu Ini:

Ini Keputusan Berbagai Pihak Mengatasi Pertikaian Dua Kelompok Massa di Nabire

0
Pemerintah daerah sigap merespons kasus pertikaian dua kelompok massa di Wadio kampung Gerbang Sadu, distrik Nabire, Papua Tengah, yang terjadi akhir pekan lalu, dengan menggelar pertemuan dihadiri berbagai pihak terkait di aula Wicaksana Laghawa Mapolres Nabire, Senin (29/4/2024) sore.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.