WAMENA, SUARAPAPUA.com — Bupati Tolikara, Usman G. Wanimbo mengatakan seluruh aspirasi masyarakat melekat dan berpundak pada 30 anggota DPRD terlantik.
Hal tersebut disampaikannya usai mengikuti sidang paripurna istimewa pelantikan 30 dewan terpillih periode 2019-2024.
“Semua yang terpilih ini adalah anak-anak putra daerah terbaik dari berbagai distrik, dan mereka hari ini secara resmi dilantik oleh PN Wamena,” kata Usman.
Wanimbo menjelaskan, sebenarnya tertunda tertunda satu Minggu saja dan ini bukan karena masalah, tetapi kami punya APBD belum siap. Kata Wanimbo, APBD itu kita proses ini secara online, sehingga untuk menggunakan APBD kita harus hati-hati dalam penyusunan dan penetapan program, karena apa yang kita programkan di sini semua terakses ke BPK, KPK dan Kementerian.
“Sudah dilantik berarti mereka sebagai wakil rakyat, maka secara otomatis aspirasi masyarakat melekat di pundak mereka,” ucap Wanimbo, Jumat (6/3/2020).
Baca Juga:Â 30 Anggota DPRD Tolikara Dilantik
Dalam kerja DPRD terpilih lima tahun kedepan, kata Usman Wanimbo, saya selaku bupati Tolikara mengharapkan untuk betul-betul menggali dan mengangkat aspirasi masyarakat kepada pemerintah untuk diprose dalam pembangunan.
“Aspirasi masyarakat dari kampung, distrik dan daerah pemilihan masing-masing disampaikan kepada pemerintah daerah untuk betul-betul terakomodir demi kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Tolikara,” tuturnya.
Terpisah, Sekretaris Dewan (sekwan) Tolikara, Yonias Weya mengatakan kedepannya nanti kami siap ajukan pimpinan tetap sesuai rekomendasi dari masing-masing partai. Pihaknya akan sampaikan ke bupati dan gubernur untuk minta persetujuan pelantikan pimpinan tetap di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
“Untuk ketua sementara DPRD Tolikara dari partai Nasdem atas nama Nuwen Wenda, terus wakil ketua sementara dari partai Demokrat atas nama Yonas Wenda,” imbuhnya.
Pewarta: Onoy Lokobal
Editor: Arnold Belau
