JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Dewan Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Mahasiswi Nduga se-Indonesia (DPC-IPMNI), di kota studi Jayawijaya mengelar seminar dan pergantian pengurus untuk periode 2020-2022.
Kegiatan yang dilakukan pada 12 September 2020 itu diikuti 131 orang yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa, serta intelektual, termasuk simpatisan dari Kabupaten Nduga.
Wenias Gwijangge, dokumentasi dari panitia pelaksana kegiatan mengatakan, seminar yang dilakukan pihaknya dilanjutkan dengan pelaksanaan pemilihan pengurus baru IPMNI.
“Pengesahan taktik, kriteria dan penyerahan serah terima jabatan, sambutan hinga pemilihan pengurus baru masa jabatan periode 2020-2022. Semua terlaksana dengan aman dan tertib,” kata Gwijangge kepada suarapapua.com kemarin.
Katanya, Ingginpilik Kogoya terpilih sebagai Ketua, Rely Lokbere sebagai Wakil Ketua, Wetenus Wandikbo sebagai Sekretaris dan Fretni Gwijangge sebagai bendahara.
Andili Wandikbo, pengurus demisioner IPMNI mengucapkan selamat kepada pengurus baru yang terpilih untuk memimpin dalam periode 2020-2022. Selanjutnya ia berharap kepada pengurus baru untuk dapat melanjutkan kegiatan tingkat pelajar mahasiswa Nduga di kota studi Jayawijaya.
“Selalu kompak, jaga persatuan dan kesatuan dalam satu tungku [Honai IPMNI], yang mana mahasiswa sebagai agen perubahan untuk independen. Termasuk sebagai tulang punggung masyarakat, organisasi, pemerintah, suku, bangsa serta negara,” katanya.
Ia juga berharap kepada Dewan Pimpinan Wilayah Indonesia Timur (DPW-IT), agar melantik badan pengurus yang baru terpilih dalam waktu dekat, agar pengurus baru bisa menjalankan tugas sebagaimana telah dipercayakan.
Ingginpilik Kogoya, ketua terpilih IPMNI mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa, pelajar serta senior senioritas yang memilih dirinya menjadi ketua terpilih IPMNI kota studi Jayawijaya.
“Harapan kami adalah mahasiswa Nduga bersatu, bangkit sama seperti saudara-saudara kita lainnya di tanah Papua. Maka saya dan kawan-kawan pengurus baru berharap untuk tetap menjalin hubungan kerjasama dan komunikasi yang baik,” pungkas Kogoya.
Pewarta: Ardi Bayage
Editor: Elisa Sekenyap