320 Anggota Militan KNPB Wilayah Balim Barat Dibekali Pendidikan Politik

0
1885
Prosesi penyampaian kegiatan pendidikan politik KNPB Balim Barat. (Ist - SP)
adv
loading...

YAHUKIMO, SUARAPAPUA.com— Sebanyak 320 anggota militan Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Balim Barat dibekali pendidikan politik di Wamena Kabupaten Jayawijaya Papua,  selama dua hari, Kamis dan Jumat 25-26 Februari 2021.

Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka peningkatan kapasitas dan sumber daya manusia sebagai seorang pejuang yang sejati dan berjiwa militan.

Kegiatan itu diawali dengan ibadah singkat oleh gembala sidang setempat dan selanjutnya dibuka oleh ketua KNPB Wilayah Balim Barat, Siram Padam Wenda.

Siram Wenda dalam sambutannya, menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah bagaimana memberikan pengetahuan politik, tetapi juga memberikan kesadaran untuk mempertahankan ideologi Papua merdeka.

Baca Juga:  Wapres RI dan Enam Pj Gubernur Tanah Papua Dikabarkan Hadiri Hut PI Lembah Balim

“Situasi dunia dan Indonesia hari ini, semakin panas dan jahat untuk menghancurkan pergerakan dan perjuangan rakyat Papua dengan cara melakukan pendropan militer di tanah Papua, tetapi juga membatasi dan menutup ruang demokrasi dengan alasan covid-19. Oleh sebab itu kegiatan ini dilakukan,” katanya, Senin (01/03/2021) di Dekai Kabupaten Yahukimo, dari Wamena Kabupaten Jayawijaya.

ads

Selain itu, penghancuran perjuangan Papua merdeka terjadi karena akibat dari pemberlakuan undang-undang Omnibus law, pemekaran daerah di wilayah administrasi baru.

“Dampak dari semua kebijakan negara ini, meningkatnya pelanggaran HAM berat di Papua. Pembunuhan di luar hukum terjadi di mana-mana, penangkapan dan penyiksaan di mana-mana, hampir semua daerah di seluruh tanah Papua terjadi,” katanya.

Baca Juga:  KNPB Yahukimo Desak Komnas HAM RI Libatkan Stakeholder Investigasi Kasus Kekerasan di Tanah Papua

Sehingga KNPB melakukan kegiatan pembinaan politik kepada semua pejuang Papua merdeka, khususnya aktivis KNPB dan TPNPB.

“Demi membangun kesadaran rakyat dan pemahaman bersama untuk melawan kolonialisme Indonesia di Papua secara damai dan demokratis, dan juga mengajarkan rakyat untuk berjuang dengan cara-cara yang benar dan legal sesuai mekanisme dan hukum internasional yang berlaku di seluruh dunia,” tambanya.

Sementara itu Ras Balingga, sekretaris diplomat KNPB Pusat mengatakan, pendidikan Politik yang digelar di Wamena tentunya merupakan agenda nasional KNPB, selama tahun 2021.

Baca Juga:  Mahasiswa Papua di Sulut Akan Gelar Aksi Damai Peringati Hari Aneksasi

“Ini agenda nasional. Kami akan lakukan di beberapa wilayah agar militan dan rakyat Papua memahami perjuangan Papua merdeka,” kata Balingga.

Pemateri dalam kegiatan itu adalah Ketua KNPB, di mana ia sampaikan tentang sejarah dan perkembangan Papua merdeka, sekretaris parlemen tentang fungsi PNWP dan PRD.

Rugi Firdaus Hilapok menyampaikan materi tentang agenda KNPB menuju mogok sipil. Profil KNPB disampaikan Ras Balingga, dan materi tentang pendidikan militan oleh Nemene Elopore.

 

Pewarta: Ardi Bayage
Editor: Elisa Sekenyap

Artikel sebelumnyaSAMN Papua Tolak Perpres Investasi Miras di Papua
Artikel berikutnyaManuver Aksi Perpanjangan Otsus dan Pemekaran DOB di Wamena Diminta Dihentikan