Permohonan Kepada Rakyat Papua untuk Vaksinasi Covid-19

0
1229

Oleh: Veronica Koman)*
)* Penulis adalah pengacara HAM, aktivis dan pembela Papua

Kawan-kawanku sayang di Papua, kalian sering bertanya analisa dan pembacaan saya tentang hal-hal terkini, terutama dalam konteks internasional. Kalian juga percaya pada kemampuan saya untuk verifikasi kasus. Bisakah kawan-kawan percaya lagi kepada saya sekali ini saja?

Covid-19 itu nyata. Semua virus itu memang tidak ada obatnya, yang ada hanya vaksin untuk pencegahan.

Saya sangat sedih ketika menyadari sangat banyak Orang Papua, termasuk teman-teman saya sendiri, yang enggan melakukan vaksinasi Covid-19. Kita tiap hari berkampanye soal depopulasi Orang Papua, tanpa menyadari ancaman depopulasi masif ada di depan mata lewat Covid-19.

Baca Juga:  Kura-Kura Digital

Keluarga dan orang-orang terdekat saya banyak yang kena Covid hingga tidak sedikit yang meninggal. Belakangan ini, saya mengucapkan “turut berduka cita” setiap harinya. Tingkat kematian akibat Covid di Indonesia tertinggi di dunia. Lebih dari 4 juta manusia di dunia sudah tewas akibat Covid. Jawa saja tidak sanggup menghadapi Covid, apalagi Papua yang fasilitas kesehatannya terburuk di Indonesia?

ads
Baca Juga:  Vox Populi Vox Dei

Untuk itu, saya memohon kepada rakyat Papua untuk melakukan vaksinasi sesegera mungkin, karena tsunami Covid di Papua ada di depan mata.

Vaksin sebaiknya dilakukan dua kali supaya manfaatnya maksimal. Vaksin harus diterima dalam kondisi badan sehat. Vaksinator akan menanyakan riwayat kesehatan sebelum menyuntikkan vaksin, tolong jawab dengan jujur supaya tidak ada komplikasi. Usai vaksin, sebagian orang akan merasakan demam atau gejala sakit lainnya selama 1-2 hari. Itu normal, saya pun mengalaminya di Australia sini. Kalau pun sudah divaksin, tidak berarti kebal Covid, tapi akan membuat sakit akibat Covid jadi tidak terlalu parah.

Baca Juga:  Kura-Kura Digital

Bila berkenan, penghiburan terbaik bagi saya di pengasingan saat ini adalah foto Orang Papua yang sedang/sudah melakukan vaksinasi Covid. Tolong kirimkan ko pu (foto kamu) foto sedang divaksin di kolom komentar di bawah ini atau pasang jadi ko pu foto profil!

Terima kasih, waa waa waa…! (*)

 

Artikel sebelumnyaAmnesty Indonesia: Pengesahan RUU Otsus Rendahkan Hak-hak Orang Asli Papua
Artikel berikutnyaSurat dari Hutan Rimba Ndugama untuk Yan P Mandenas