BeritaMasyarakat Wesangma Syukuri Bantuan Bama Kampung

Masyarakat Wesangma Syukuri Bantuan Bama Kampung

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Masyarakat kampung Wesangma, distrik Mugi Kabupaten Yahukimo, Papua mengakui bersyukur karena telah menerima bantuan Bama dari pemerintah kebijakan kepala kampung Wesangma pekan lalu.

Penyaluran Bama bagi masyarakat kampung Wesakma tersebut dilakukan kepala kampung berdasarkan pelantikan kepala kampung yang dilakukan Bupati Kabupaten Yahukimo baru-baru ini.

Kepala kampung Wesangma, Nataniel Siep menuturkan Bama yang dibelanjakan dan disalurkan tersebut berjumlah Rp44 juta rupiah yang bersumber dari dana BLT.

Baca Juga:  PT Eya Aviation Indonesia Layani Penerbangan Subsidi Wamena-Tolikara

“Kampung Wesangma memiliki penduduk 1015 orang, yang tersebar di sejumlah daerah. Saya harus layani mereka walaupun dalam jumlah kecil. Dalam kebijakan kepala kampung, masyarakat yang menyebar di daerah lain kami menyalurkan bantuan secara tunai dan untuk mereka yang di kampung kami memberi dalam bentuk Bama sebagai kebutuhan pokok,” ujar Nataniel.

Baca Juga:  PT IKS Diduga Mencaplok Ratusan Hektar Tanah Adat Milik Marga Sagaja

Ia mengaku hal ini dilakukan pihaknya sebagai bentuk perhatian kepada warga masyarakat kampung Wesangma. Tetapi juga karena dilatarbelakangi oleh pelayanan di wilayah Kurima, Paroki Hepuba, yang mana menjadi pemimpin bukan untuk dilayani, tetapi menjadi pelayan yang melayani masyarakat.

“Pelaksanaan kegiatan dan pelayanan desa di kampung Wesangma distrik Mugi, kami memerlukan semua pihak demi kelancaran dan perubahan pembangunan, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Karena tidak lama lagi kami akan menerima dana desa,” tuturnya.

Baca Juga:  Seorang Fotografer Asal Rusia Ditangkap Apkam di Paniai

Sementara, warga masyarakat kampung WesangaIa menyampaikan terima kasih atas perhatian kepala kampung untuk menyalurkan Bama ini.

 

Pewarta: Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Sebanyak 127 Peserta Memulai Program Pelatihan di Institut Pertambangan Nemangkawi

0
"Program ini dirancang untuk memberikan siswa pengalaman praktis yang mendalam dan keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk sukses dalam industri pertambangan," kata IPN General Superintendent Suzan Kambuaya selaku Penanggung Jawab Program.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.