BeritaAparat TNI Sisir Kampung Wuluaima, Pukul Dua Pria dan Tembak Mati Satu...

Aparat TNI Sisir Kampung Wuluaima, Pukul Dua Pria dan Tembak Mati Satu Ekor Babi

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Dilaporkan, aparat TNI melakukan pemukulan terhadap dua pria dan menembak mati satu ekor ternak babi ketika penyisiran di kampung Wuluaima Wutlik, distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo pada, Kamis (2/10/2020).

Atas kejadian itu, warga masyarakat distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo, Papua keluhkan kehadiran aparat TNI dengan persenjataan lengkap di wilayah distrik Kurima pada, Kamis (30/9/2020).

Aparat TNI memasuki wilayah distrik Kurima dengan persenjataan lengkap dan memarkirkan kendaraan militer di pinggir kali Yetni Kurima, daerah perbatasan dengan Kabupaten Jayawijaya, Papua hingga menuju kampung Wuluaima, Wutlik.

Baca Juga:  Aksi ASN Pemprov Papua, Gobai: Penempatan Jabatan Perlu Perdasi

Sejauh ini, ada sejumlah warga dari kampung Wuluaima Wutlik telah ditangkap dan di tahan di Mapolres Jayawijaya.

Sejauh ini belum ada konfirmasi dari pihak aparat TNI di lapangan terkait kehadiran mereka di sana.

Dandim 1715/Yahukimo, Letkol Inf Christian FR Ireeuw ketika dikonfirmasi suarapapua.com, Kamis (1/9/2020) mengaku tidak mengetahui keberadaan aparat TNI di Kurima, Yahukimo.

Baca Juga:  KPU Tambrauw Resmi Tutup Pleno Tingkat Kabupaten

“Sampai saat ini saya sebagai Dandim tidak tahu pasukan dari mana masuk di wilayah saya tanpa koordinasi dengan saya sebagai dandim. Memang ada masyarakat yang menyatakan hal itu, tapi pelaku yang ditangkap sudah berada di Polres Wamena. Demikian!” jelas Leltol Inf Ireeuw melalu pesan WA.

Sebby Sambom, Jubir TPNPB Organisasi Papua Merdeka (OPM) mengakui tidak terjadi baku tembak, namun TNI yang melakukan penyisiran dan menangkap masyarakat Nduga yang tinggal wilayah itu.

Baca Juga:  Raih Gelar Doktor, Begini Pesan Aloysius Giyai Demi Pelayanan Kesehatan di Papua

“Dokument foto pistol dan lain-lain yang beredar itu propaganda TNI untuk mencari legitimasi operasi militer di wilayah itu [Kurima, Kabupaten Yahukimo],” jeles Sebby melalui pesan elektronik pada, Jumat (2/9/2020).

Pada, Jumat (2/10/2020), Kepala distrik Kurima, Kapolsek, Dandramil dan Danpos Kurima bersama sejumlah tokoh dari Kurima telah mendatangi Mapolres Jayawijaya untuk mengecek kejadian tersebut.

 

REDAKSI

Terkini

Populer Minggu Ini:

Partai-Partai Oposisi Kepulauan Solomon Berlomba Bergabung Membentuk Pemerintahan

0
"Kelompok kami menanggapi tangisan dan keinginan rakyat kami untuk merebut kembali Kepulauan Solomon dan mengembalikan kepercayaan pada kepemimpinan dan pemerintahan negara kami," kata koalisi tersebut dalam sebuah pernyataan.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.