WAMENA, SUARAPAPUA.com— Kepala Badan Jaminan Sosial (BPJS) Cabang Wamena, Freda Yanne Imbiri, mengatakan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Kabupaten Nduga telah melakukan penandatanganan kerja sama. Kerja sama tersebut menurutnya, untuk memberikan kepastian jaminan kesehatan kepada seluruh penduduk di wilayah Kabupaten Nduga.
“Kami BPJS Kesehatan Cabang Wamena telah melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) dengan Bupati Nduga, pada Rabu (17/02/2021)” ungkap Freda Yanne Imbiri, Kepala BPJN kesehatan cabang Wamena, melalui rilisnya kepada suarapapua.com di Wamena, Selasa (23/2/2021).
Terkait jumlah penduduk dan jumlah peserta JKN-KIS yang telah terdaftar, katanya bahwa jumlah penduduk Kabupaten Nduga saat ini mencapai 109.565 jiwa, sedangkan penduduk yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dari segmen APBN adalah sebanyak 82.107 jiwa.
“Dengan ditandatanganinya perjanjian kerja sama ini, maka Pemerintah Kabupaten Nduga telah mendaftarkan penduduknya sebanyak 7.000 jiwa menjadi peserta JKN-KIS per Maret 2021. Harapan kami, komitmen pemerintah daerah setempat dapat memacu daerah lainnya untuk ikut bergerak mendaftarkan warganya ke dalam program JKN-KIS,” tukasnya.
Persetujuan penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan untuk jangka waktu selama 10 bulan, terhitung 1 Maret hingga 31 Desember 2021.
Sementara, data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), menurutnya pihaknya telah melakukan koordinasi secara rutin dengan sekretaris dinas sosial Nduga.
“Jadi, untuk masyarakat Kabupaten Nduga yang terdata dalam DTKS berjumlah 21 jiwa, non DTKS berjumlah 47 jiwa, sehingga total keseluruhan yakni 68 jiwa. Data Kepesertaan PBPU dan BP Pemda yang rencananya akan di integrasikan ke Jamkesda adalah sejumlah 10.000 jiwa.”
Sementara, Wakil Bupati Kabupaten Nduga, Wentius Nimiangge, memberikan apresiasi kepada BPJS Kesehatan Cabang Wamena atas dilakukannya kerja sama untuk menjawab keresahan warga masyarakat Kabupaten Nduga atas jaminan layanan kesehatan.
“Kami Pemerintah Kabupaten Nduga mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan, karena adanya program JKN-KIS ini dapat menjawab keresahan masyarakat di Kabupaten Nduga dalam hal penjaminan layanan kesehatan,” ujarnya.
Pewarta: Onoy Lokobal
Editor: Elisa Sekenyap