BeritaHeadlinePangkogabwilhan III Datangi Kantor Klasis Kingmi di Keneyam Nduga, Ada Apa?

Pangkogabwilhan III Datangi Kantor Klasis Kingmi di Keneyam Nduga, Ada Apa?

Editor :
Elisa Sekenyap

JAYAPAURA, SUARAPAPUA.com — Pada Jumat 22 September 2023, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon secara tiba-tiba mendatangi kantor Gereja Kingmi Klasis Keneyam, kabupaten Nduga, provinsi Papua Pegunungan.

Kunjungan itu menurut pimpinan gereja di Nduga dilakukan secara tiba-tiba.

“Pengurus Sinode dan para hamba Tuhan Gereja Kingmi Papua dikagetkan dengan kunjungan Perwira tinggi TNI Bintang III Pangkogabwilhan 3 di kantor Klasis Keneyam Nduga,” kata Pdt. Nataniel Tabuni.

Baca Juga:  PAHAM Papua Desak Komnas HAM dan Pangdam XVII Investigasi Video Penganiayaan Warga Sipil Papua

Dalam pertemuan dengan Pangkogabwilhan III, Pdt. Nataniel Tabuni menjelaskan kronologi kejadian tindak kekerasan yang dilakukan aparat kepolisian Nduga pada 17 September 2023.

“Dalam kejadian itu pengurus Sinode Gereja Kingmi di Tanah Papua, ketua Klasis Keneyam dan ketua DPRD Nduga dihina, diancam dengan kata-kata ancaman serta ujaran kebencian dari aparat,” jelasnya.

Pdt. Nataniel mengatakan, Gereja adalah mitra kerja pemerintah, juga sebagai wakil Allah. Namun ia mempertanyakan kepada Jenderal Bintang Tiga itu semua tindakan yang dilakukan aparat keamanan.

Baca Juga:  ULMWP Kutuk Penembakan Dua Anak di Intan Jaya
Kunjungan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon di Keneyam, kabupaten Nduga, provinsi Papua Pegunungan. (Ist – SP)

Dari pengakuan sejumlah orang yang menyaksikan kunjungan itu mengakui bahwa kunjungan dilakukan sedikit terburu-buru.

Pangkogabwilhan III menurut Nataniel, tidak mengetahui terkait persoalan tersebut. Namun katanya, ia akan berbicara dengan Kapolres dan Dandim Nduga.

Kata Tabuni, setelah itu, Pangkogabwilhan III langsung pergi tanpa didoakan hamba Tuhan, karena terburu-buru.

“Tujuannya tidak jelas karena katanya juga kunjungan ke Gereja-gereja dan minta doa.”

Baca Juga:  Asosiasi Wartawan Papua Taruh Fondasi di Pra Raker Pertama

Usai keluar katanya, di halaman kantor Klasis diserahkan uang dua amplop, namun pihaknya menolak untuk menerima uang tersebut.

“Hamba Tuhan sambil berdiri mengatakan kami secara pribadi boleh terima uang ini, tetapi demi masyarakat dan masalah kekerasan ini kami tidak terima uang itu,” tukas Tabuni. []

Terkini

Populer Minggu Ini:

Partai Demokrat se-Papua Tengah Jaring Bakal Calon Kepala Daerah Jelang Pilkada...

0
Grace Ludiana Boikawai, kepala Bappiluda Partai Demokrat provinsi Papua Tengah, menambahkan, informasi teknis lainnya akan disampaikan panitia dan pengurus partai Demokrat di sekretariat pendaftaran masing-masing tingkatan.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.