PasifikPemuda Melanesia di Aotearoa Memimpin Pertunjukan Budaya Unik Dalam Festival

Pemuda Melanesia di Aotearoa Memimpin Pertunjukan Budaya Unik Dalam Festival

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Kaum muda Melanesia di Selandia Baru mendominasi dan memimpin acara pergelaran budaya Melanesia atau Melanesian Festival 2023. Kegiatan itu dilaksanakan di Auckland Barat pada, Sabtu 21 Oktober 2023.

Negara-negara yang membentuk Melanesia adalah Vanuatu, Fiji, Kepulauan Solomon, Kaledonia Baru dan Papua Nugini.

Tiana Haxton dari RNZ Pacific hadiri perayaan sehari penuh  itu dan berbicara dengan beberapa anggota masyarakat Melanesia untuk mempelajari apa artinya menjadi orang Melanesia di Aotearoa Selandia Baru.

Baca Juga:  Pemimpin Pro-Kemerdekaan Kanak Akan Tetap Dipenjara di Perancis

Panitia penyelenggara menyampaikan terima kasih kepada semua orang yang telah hadir pada Sabtu 20 Oktober 2023 untuk Festival Melanesia Aotearoa 2023.

“Hari yang luar biasa, penuh dengan sinar matahari, tawa, musik, makanan, tarian, dan energi terbaik.

Festival ini dibuat karena adanya kebutuhan akan representasi bagi komunitas Melanesia. Seringkali kurang terwakili, dan tidak mendapat tempat dalam pembicaraan dan ruang, persatuan kolektif yang dirasakan oleh kita semua, sehingga kami selenggarakan. Terima kasih!”

Baca Juga:  Integrasi Bank dan Dompet Seluler di Fiji 'Sebuah Perubahan Besar'

Terima kasih juga panitia sampaikan kepada komunitas, kelompok, dan keluarga yang datang dari jauh untuk merayakannya bersama.

“Terima kasih kepada semua orang yang telah membantu berkontribusi pada hari yang indah ini. Kami tidak sabar untuk melakukan hal ini lagi dengan Anda semua. Untuk kita, oleh kita.”

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Creative NZ Creative New Zealand dan Pacifica Arts Centre Pacifica Arts Centre yang telah mendukung festival kecil ini dalam menyatukan komunitas Melanesia sebagai satu kesatuan.”

Baca Juga:  AS dan Fiji Menandatangani Pakta Pertahanan Baru Atas Pengaruh Tiongkok di Pasifik

Festival Melanesia Aotearoa tidak akan mungkin terlaksana tanpa promosi, dorongan, dan dukungan mereka yang terus menerus terhadap kesenian di Aotearoa.

Terkini

Populer Minggu Ini:

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.