BeritaPendidikan & KesehatanDinkes Nabire Diajak Wujudkan Germas

Dinkes Nabire Diajak Wujudkan Germas

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire sesuai tugas, fungsi, dan kewenangannya diminta secara maksimal berupaya untuk mewujudkan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) yang telah dicanangkan secara nasional tahun ini.

Amirullah Hasyim, wakil bupati kabupaten Nabire, saat membuka forum diskusi Germas yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Kamis (13/7/2017) di Nabire, menghimbau pihak Dinkes untuk dapat melanjutkan Germas demi kebaikan bersama.

Untuk itu, ia berharap, semua pihak harus proaktif mendukung dan melakukan gerakan guna meningkatkan taraf hidup sehat dengan melakukan 12 indikator hidup sehat.

Baca Juga:  Freeport Indonesia Dukung Pengentasan Penyakit TB di Kabupaten Mimika

Wabup menjelaskan, Germas merupakan Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2017 tentang gerakan masyarakat hidup sehat melalui peningkatan aktivitas fisik, peningkatan perilaku hidup sehat, penyediaan pangan sehat dan percepatan perbaikan gizi, peningkatan pencegahan dan deteksi dini penyakit, peningkatan kualitas lingkungan, dan peningkatan edukasi hidup sehat.

Dengan 12 indikator hidup sehat tersebut, pihaknya menghimbau agar dapat ditindaklanjuti hingga ke tingkat bawah.

“Semua peserta agar dapat menyesuaikan program ini, dimulai dari dalam keluarga. Kepada para petugas kesehatan agar segera menindaklanjuti,” pesan Wabup.

Baca Juga:  Freeport Indonesia Dukung Pengentasan Penyakit TB di Kabupaten Mimika

Ia juga mengingatkan, keberhasilan gerakan masyarakat hidup sehat, tergantung pada partisipasi aktif semua stakeholder dan masyarakat itu sendiri. “Perlu ditekankan bahwa pelaksanaan Germas ini harus diawali dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian, melalui proses pembelajaran hingga menuju kemandirian,” kata Amirullah.

Yulian Agapa, kepala Dinas Kesehatan kabupaten Nabire, mengatakan, secara umum Germas bertujuan menyadarkan masyarakat untuk berperilaku hidup sehat.

“Germas membangkitkan rasa tanggung jawab bahwa hidup sehat harus diawali dari diri sendiri, keluarga baru ke masyarakat,” kata Agapa.

Baca Juga:  Freeport Indonesia Dukung Pengentasan Penyakit TB di Kabupaten Mimika

Diakuinya, pada pertemuan tersebut fokus membahas tiga indikator utama dari dua belas perilaku hidup bersih dan sehat yang termuat dalam Germas.

“Ada diskusi penggalangan komitmen Germas jalan santai (aktivitas fisik) 30 menit per hari, pemeriksaan rutin (gula darah, kolesterol, asam urat), dan makan buah tiap hari. Dengan melakukan tiga indikator ini untuk menghindari penyakit tidak menular,” jelas Agapa.

 

REDAKSI

Terkini

Populer Minggu Ini:

Jurnalis Senior Ini Resmi Menjabat Komisaris PT KBI

0
Kendati sibuk dengan jabatan komisaris BUMN, dunia jurnalistik dan teater tak pernah benar-benar ia tinggalkan. Hingga kini, ia tetap berkontribusi sebagai penulis buku dan penulis artikel di berbagai platform media online.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.