Masyarakat di Pelosok Mansel Belum Tahu Virus Corona

0
1702

MANOKWARI, SUARAPAPUA.com—  Masyarakat di pelosok Kabupaten Manokwari Selatan, tepatnya di distrik Nenei mengaku tidak tahu apa itu virus corona (Covid-19).

Kepala kampung Nenei, Yunus Tirirbo, mengatakan merebaknya covid-19 namun masyarakat belum paham  virus corona dan bagaiamana cara menyerangnya.

“Benar kita tidak tahu. Saya dapat info dari keluarga di kota mereka hanya bilang virus ini sangat mematikan kemudian dengar lagi di siaran radio sama, katanya banyak orang yang sudah kena (terpapar). Jadi sudah dua minggu ini kita tidak turun ke kota untuk menjual,” katanya kepada suarapapua.com saat di temui di kantor Nenei, Minggu, (22/3/2020).

Baca Juga:  AMAN Sorong Malamoi Gelar Musdat III di Wonosobo

Kata dia, dari informasi tersebut dia bersama beberapa kepala kampung di sekitar distrik nenei sepakat untuk larang masyarakat tidak lakukan aktivitas berpergian ke kota.

Yunus mengimbau masyarakat tetap tenang di kampung kumpulkan bahan makanan dan tetap di rumah.

ads

“Mereka ke kebun balik  tinggal dirumah. saya bilang sebelum makan cuci tangan dan berdoa baru makan,” ucapnya.

Ditanya soal sosialisasi dari dinas kesehatan melalui puskesmas terkait covid-19 Kata dia belum ada.

Baca Juga:  Berlangsung Mulus Tanpa Masalah, KPU Maybrat Diapresiasi

“Yang sudah di sampaikan  sosialisasi hanya penyakit HIV/Aids dan malaria  sedangkan lain dari itu bahkan virus ini belum. “Saya harap cara bagaimana petugas medis datang bisa sampaikan ke masyarakat virus corona ini seperti apa sehingga mereka paham,” harapnya.

Matius Iba warga Kamapung Sesum.

Sementara itu, Matius Iba, salah satu warga Sesum mengaku dirinya berserta keluarga tidak tau virus ini hanya dengar nama saja.

“Kita tidak tau ini penyakit model apa,  Anak sekolah mereka libur sampai bulan april ini kita bingung juga kenapa mereka libur saya tanya anak-anak mereka bilang karna ada virus corona maka itu guru dong kasi kita libur,” katanya.

Baca Juga:  Upaya Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Jaga Pasokan BBM Saat Lebaran

Senada,  Obeth Iba, kepala kampung Disi mengaku sudah menghimbau masyarakat tetap di rumah dan jaga kesehatan. Dia mengaku akses ke kota sudah diatasi.

Diketahui letak distrik nenei jauh dari pusat kota kabupaten Manokwari Selatan tepat berada di Puncak gunung samping kaki gunung Arfak. Ada tujuh kampung, Nenei, Disi,  Wama, Aryawemoho,  Sesum,Iryouw dan Benyas.

Pewarta : Charles Maniani

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaPastikan Stok Sembako Aman, Ini yang akan Dilakukan Pemprov Papua
Artikel berikutnyaTPNPB Not Fighting to Burn Houses