Kosapa dan Kadis Pendidikan Bagi Buku Tentang Covid-19

0
1263

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Komunitas Sastra Papua (Kosapa) bersama Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua membagi buku tentang Covid 19, untuk meningkatkan minat baca saat berada di rumah di masa pembatasan sosial, Rabu (22/4/2020), di Jayapura.

Saat menyerahkan buku kepada koordinator Kosapa, Christian Sohilait Kadis Pendidikan mengungkapkan, buku tentang Covid 19 telah dicetak dengan jumlah yang banyak dan sudah dibagikan di setiap kabupaten Provinsi Papua.

“Buku ini bercerita tentang Virus Corona yang sekarang lagi hangat. Maka pemda Papua khususnya Dinas Pendidikan telah Cetak dan bagi dengan harapan agar masyarakat mengetahui konflik dan bahayanya bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat pada umumnya,” katanya.

Baca Juga:  Freeport Indonesia Dukung Asosiasi Wartawan Papua Gelar Pelatihan Pengelolaan Media

Kadis Pendidikan mengatakan, buku ini menjawab kebutuhan masyarakat yang tidak mengelola internet seperti di wilayah pedalaman, lembah dan daerah pesisir lainnya yang terisolir sehingga mereka dapat mengetahui bahaya Covid- 19 dengan membaca.

“Jadi kami harap yang sudah mendapatkan agar membaca supaya ketahui bagaimana Virus ini bekerja. Untuk itu saya harap Kosapa dapat meneruskan kepada setiap komunitas masyarakat Papua yang ada,” kata sambil menyerahkan buku  secara simbolis.

ads
Baca Juga:  Festival Angkat Sampah di Lembah Emereuw, Bentuk Kritik Terhadap Pemerintah

Koordinator Kosapa Papua, Hengky Yeimo usai menerima buku tersebut memberikan apresiasi dan berkomitmen akan menyalurkan beberapa buku tersebut kepada masyarakat sesuai kebutuhan.

“Kami memberikan apresiasi kepada dinas pendidikan Perpustakaan dan arsip Provinsi Papua yang sangat peduli kepada masyarakat untuk Bagaimana memiliki minat baca apalagi terkait covid – 19 dengan adanya buku saku anak Papua sehat Covid -19 diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat di Papua,” kata Yeimo.

Baca Juga:  ULMWP: Aneksasi Papua Ke Dalam Indonesia Adalah Ilegal!

Selanjutnya, kata dia, akan menyalurkan buku tersebut kepada jaringan komunitas yang ada di Provinsi Papua.

“Setelah kami memberikan kepada komunitas Kosapa yang ada di sini, kami akan lanjut bagi komunitas yang ada di Daerah,” katanya.

Pewarta: Ardi Bayage

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaBantuan Alat Medis Dari China Telah Tiba di Honiara
Artikel berikutnyaTapol Papua, Ariana Lokbere Divonis 9 Bulan Penjara