JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— China terus memberikan bantuan medis dan makanan ke sejumlah besar Negara-negara Pasifik dalam menghadapi Covid-19 maupun bencana Topan Harold yang melanda Vanuatu dan Fiji pada bulan lalu.
Kali ini, negara yang terus mengembangkan pengaruhnya ke negara-negara Pasifik itu memberikan bantuan alat medis kepada negara Kepulauan Solomon atau Solomon Islands.
Seperti yang dilaporkan solomonstarnews.com, alat medis yang disumbangkan Negara Republik Rakyat Tiongkok (RRC) itu akhirnya tiba di Honiara International Airpot, di Solomon Islands dengan penerbangan khusus yang dioperasikan oleh pesawat airbus Solomon Airline pada, Rabu kemarin.
Baca juga: Cina Sumbang VT3 Juta Dukung Korban Topan Vanuatu Dapatkan Makanan Lokal
Peralatan itu adalah bagian dari bantuan USD300.000 (Rp4 milyar lebih) dari China yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri, Jeremiah Manele dan Yao Ming dari Kedutaan Besar Tiongkok di Honiara, minggu lalu.
Alat-alat tersebut untuk mendukung upaya negara untuk melawan masuknya dan penyebaran Covid-19.
Kiriman tersebut termasuk peralatan laboratorium dan peralatan pengujian yang dibeli dari Perusahaan Cina, BGI (Beijing Genomic Institution) dan merupakan bagian dari donasi USD300.000 China untuk Kepulauan Solomon.
Sebuah pernyataan dari Kedutaan Besar China di Honiara mengatakan selain dari peralatan laboratorium dan peralatan pengujian, beberapa sumbangan APD dari Tiongkok juga tiba dengan penerbangan yang sama.
“Karena pemblokiran global atau larangan bepergian dan atau pembatalan penerbangan, mengangkut pengiriman konsinyasi menghadapi banyak kesulitan,” katanya.
Lebih lanjut dinyatakan bahwa kedutaan, OPMC, BGI, dan lembaga terkait telah bekerja sama untuk memastikan pasokan medis Covid-19 mencapai tujuan.
Dipahami bahwa rute penerbangan dimulai di Cina, Hong Kong, Manila, Sydney, Brisbane, dan akhirnya ke Honiara.
Baca juga: Para Korban Topan Vanuatu Mendapat Bantuan Dari Pemerintah Selandia Baru
“BGI terus memberikan bantuan kepada SI untuk memfasilitasi pendirian laboratorium pengujian sehingga kasus-kasus dapat diuji di dalam negeri. Dengan kedatangan pengiriman, pusat pengujian akan segera didirikan,” katanya.
Pernyataan lebih lanjut menambahkan bahwa beberapa pasokan medis yang disumbangkan telah tiba selama akhir pekan di atas dua kapal kargo dan akan disumbangkan ke Kementerian Kesehatan, Provinsi Guadalcanal, dan Dewan Kota Honiara akhir pekan ini.
“Sumbangan APD berasal dari Pemerintah Provinsi Guangdong (provinsi saudara Guadalcanal), Perusahaan Teknik Pelabuhan Cina, Perusahaan Perdagangan Internasional Jia Shu Rong He, dan Asosiasi Tiongkok Solomon,” kata pernyataan itu.
Pewarta : Elisa Sekenyap
