JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Per 19 Mei 2020, Satuan Tugas Corona Virus Disease 2019 provinsi Papua melaporkan bahwa dua orang dinyatakan meninggal dunia karena coroan, tambahan 48 kasus baru sehingga total 483 orang yang terpapar corona. Dari jumlah total itu, 364 pasien sedang dalam perawatan, 110 dinyatakan sembuh dan 9 orang meninggal dunia.
Hal itu diungkapkan Juru Bicara Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K) saat memberi keterangan pers secara virtual dari Media Center Satgas Covid-19 Provinsi Papua, Selasa (19/05/2020).Dua pasien Covid-19 di Provinsi Papua meninggal dunia pada Selasa (19/05/2020).
Dia menjelaskan, dedua pasien itu meninggal setelah menjalani perawatan selama sepekan lebih di dua rumah sakit berbeda di Kota Jayapura.
“Kedua pasien yang meninggal berasal dari Kota Jayapura, satu dirawat di RS Angkatan Laut dan satu lagi di RSUD Abepura. Satu laki-laki, satu perempuan. Kami atas nama Tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua menyampaikan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga yang ditinggalkan. Kami percaya Tuhan memberi penghiburan bagi seluruh keluarga,” kata Sumule.
Menurut dia, sebelum terjadi lagi hari ini, selama 38 hari lamanya, tak ada kasus kematian pasien Covid di Provinsi Papua. Kematian terakhir terjadi pada 10 April 2020. Berbagai upaya memang telah dilakukan tim medis di dua rumah sakit itu untuk menyelematkan kedua pasien ini, namun Tuhan berkehendak lain.
Kedua pasien ini, lanjut Sumule, meninggal akibat penyakit penyerta yang mereka derita. Dengan demikian, jumlah total pasien Covid yang meninggal di Bumi Cenderawasih adalah 9 orang atau 2 persen dari total jumlah pasien positif.
“Tambahan 45 kasus baru itu terjadi di Kota Jayapura sebanyak 40 kasus dan Kabupaten Jayapura 5 kasus. Sementara ODP sebanyak 2.922 orang dan PDP sebanyak 569. Hingga hari ini, kita sudah periksa 3.049 sampel,” tegas Sumule.
REDAKSI
