MOWANEMANI, SUARAPAPUA.com — Pemerintah Kabupaten Dogiyai rutin memberikan insentif kepada ratusan hamba Tuhan yang selama ini bertugas di 79 kampung baik di wilayah Lembah Kamuu maupun wilayah Mapiha.
Bupati Yakobus Dumupa mengatakan, kebijakan tersebut bukan baru karena telah diberlakukan sejak tahun anggaran 2019 lalu.
“Sejak tahun lalu kami anggarkan bantuan dana insentif untuk para pimpinan keagamaan yang ada di seluruh kabupaten Dogiyai,” jelasnya kepada suarapapua.com beberapa waktu lalu.
Kebijakan untuk memberikan honor bulanan kepada para hamba Tuhan di Kabupaten Dogiyai, kata Dumupa, bagian dari apresiasi pemerintah daerah kepada orang-orang hebat yang sering dilupakan jasa besarnya di tengah masyarakat.
“Para pastor, katekis, pendeta, gembala, uztad dan imam masjid, selalu melayani Tuhan dan umat manusia selama puluhan tahun. Harus diakui, selama ini mereka tidak pernah dihargai. Sekarang waktunya untuk menghargai dan menghormati mereka. Karena itu, sejak tahun lalu, sebagai Bupati Dogiyai, saya mengambil kebijakan untuk memberikan honor bulanan kepada mereka,” tuturnya.
Pengalokasian dana insentif tersebut, kata Dumupa, wujud realisasi dari salah satu visi dan misi dan program kerja yang dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati Dogiyai yakni memberi perhatian dan pembangunan yang serius di bidang keagamaan.
Meski nominalnya kecil, ia berharap dengan cara ini pemerintah daerah menghargai dan menghormati pelayanan para hamba Tuhan yang telah bertahun-tahun bekerja tanpa diberikan penghargaan apapun oleh siapapun.
“Sebagai wujud penghargaan itu, Pemkab Dogiyai memberikan insentif kepada mereka. Dan, dana tersebut rutin dicairkan setiap tiga bulan oleh Dinas Sosial Kabupaten Dogiyai. Saya sudah tetapkan nama-nama penerima bantuan ini melalui SK Bupati,” beber Dumupa.
Terpisah, sekretaris Dinas Sosial kabupaten Dogiyai, Herman K. Patandianan, menjelaskan, pekan kemarin pihaknya menyalurkan insentif kepada hamba-hamba Tuhan yang ada di kabupaten Dogiyai.
“Hari Jumat (3/7/2020) lalu, kami telah serahkan honor mereka untuk dua triwulan. Jumlah penerimanya mencapai 500 orang, terdiri dari para pendeta, klasis, pastor, katekis, imam masjid dan uztad. Pemberian insentif ini merupakan kebijakan Bupati Dogiyai demi menghargai tugas pelayanan mereka di tengah umat beriman,” jelasnya.
Pria yang lahir dan besar di kampung Dogimani ini mengemukakan, honor tersebut dianggarkan setiap tahun. Pembayarannya, kata dia, dilakukan setiap enam bulan sekali.
“Sumber dananya berasal dari dana Otsus Papua. Biasanya kami bayarkan per triwulan. Tetapi untuk yang sekarang ini kami salurkan satu kali untuk dua triwulan karena terjadi keterlambatan transfer dana Otsus dari Pemprov Papua,” imbuh Herman.
Pemberian insentif kepada ratusan Hamba Tuhan di Kabupaten Dogiyai untuk pertama kali dilakukan Jumat 15 Mei 2019. Penyerahan dipimpin langsung Bupati Yakobus Dumupa didampingi kepala Dinas Sosial (alm) Yan Douw dalam sebuah pertemuan terbuka di aula Klasis Kamuu, Digikotu, Mowanemani, distrik Kamuu.
Pewarta: Markus You
