102 Anak Asli Tambrauw Daftarkan Diri jadi Casis Bintara Polisi

0
1280

SORONG, SUARAPAPUA.com — Pemerintah Kabupaten Tambrauw menganggarkan 10 miliar rupiah. Sepuluh miliar rupiah tersebut berasal dari dana Otsus yang dipotong langsung oleh pemerintah provinsi Papua Barat untuk membiayai penerimaan calon siswa bintara polisi jalur Otsus. 

DPRD dan pemerintah kabupaten Tambrauw berkomitemen untuk mendorong anak-anak asli Tambrauw mendaftar sebagai calon siswa bintara polisi.

Tamsil Karim Sangadji anggota komisi I DPR Tambrauw menegaskan kouta bintara polisi jalur otsus harus diprioritaskan bagi putra-putri Tambrauw.

“Kouta penerimaan bintara polisi jalur otsus yang dimiliki Kabupaten Tambrauw sebanyak 115 orang. 102 sudah daftar. Ini harus diprioritaskan untuk putra-putri Tambrauw. Jangan lagi ada campur tangan pihak lain,” tegas Tamsil Sangadji  kepada suarapapua.com dari Manokwari (25/4/2021).

Baca Juga:  Polda Papua Diminta Evaluasi Penanganan Aksi Demo di Nabire

Lebih lanjut, politis partai gerindra ini mengatakan pihak pemerintah Kabupaten Tambrauw akan mengawal jalannya proses seleksi bintara polisi jalur otsus sampai selesai.

ads

“DPR dan Pemkab Tambrauw sudah berkodinasi dengan anggota MRPB perwakilan Tambrauw serta tim  Forum Pencari Kerja Tambrauw (FPKT). Kami akan mengawal proses seleksi bintara polisi jalur otsus ini secara bersama, sehingga kouta Tambrauw ini benar-benar untuk orang Tambrauw,” katanya.

Sementara itu, Mesakh Yekwam, Wakil Bupati Kabupaten Tambrauw yang terlibat langsung dalam mengkroscek data keabsahan casis asal Kabupaten Tambrauw di MRPB membeberkan bahwa  casis bintara polisi yang mendaftar kurang dari kuota yang di minta.

Baca Juga:  Kadis PUPR Sorsel Diduga Terlibat Politik Praktis, Obaja: Harus Dinonaktifkan

“Kouta Tambrauw 115 orang yang daftar 102 orang. Itu terbagi dalam klasifikasi A: 96 orang (orang asli Papua/Tambrauw), B: 4 orang (mama orang Tambrauw), C: 2 Orang (non papua,penduduk Tambrauw). 10 di antaranya calon Polisi wanita (Polwan), sisanya calon bintara polisi,” jelas Mesakh Yekwam.

Pemkab Tambrauw sudah alokasikan anggaran sebesar 10 miliar dari jatah dana untuk untuk kabupaten Tambrauw dengan tujuan untuk mendapatkan kouta tersebut. Oleh karena itu Mesakh Yekwam berharap casis bintara jalur otsus bisa lolos 100%.

Baca Juga:  Pencaker Palang Kantor Gubernur Papua Barat Daya

“Kami berharap jatah Tambrauw tembus semua, Pemda Tambrauw sendiri berikan biaya 10 milyar, jika tidak  memenuhi kouta yang kami minta maka sisa uang tersebut kami akan mengambil kembali,” harapnya.

Pewarta: Reiner Brabar
Editor: Arnold Belau

Catatan:

Kami koreksi judul berita. Yang dimaksudkan adalah kabupaten Tambrauw. Bukan Maybrat.

Judul sebelumnya adalah 102 Anak Asli Maybrat Daftarkan Diri jadi Casis Bintara Polisi. Judul yang benar setelah dikoreksi adalah 102 Anak Asli Tambrauw Daftarkan Diri jadi Casis Bintara Polisi.

Redaksi Suara Papua meminta maaf atas kekeliruan ini.

Artikel sebelumnyaJenazah Kabinda akan Dievakuasi ke Timika Besok
Artikel berikutnyaIMT: Segera Evaluasi Kehadiran Militer di Tambrauw