BeritaOlahragaJacksen Tiago Kepincut Beberapa Pemain PON Papua

Jacksen Tiago Kepincut Beberapa Pemain PON Papua

NABIRE, SUARAPAPUA.com — Pelatih kepala Persipura Jayapura kepincut dengan beberapa nama pemain Papua yang tampil memukau dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Setidaknya lima pemain akan direkrut berdasarkan pantauan langsung tim Technical Study Group (TSG).

Siapa saja lima pemain dimaksud, Jacksen Tiago enggan membeberkan ke publik. Soalnya, ia bersama staf pelatih masih harus menunggu keputusan manajemen Persipura dibawah bendera PT Persipura Papua.

“Kemarin kita sudah sempat dapat informasi beberapa nama yang menurut teman-teman dari tim TSG yang kita bentuk dan nonton secara langsung di Papua terhadap beberapa pemain yang layak menjadi bagian dari Persipura. Sebagai pelatih, sebelum partai semifinal, saya sudah memberi respons dari hasil pantauan tim TSG. Kita masih punya lima slot pemain untuk menambah kekuatan tim Persipura,” tuturnya dalam konferensi pers jelang pertandingan Persipura versus Persebaya.

Sejauh ini, Jacksen mengaku sudah serahkan nama-nama pemain tersebut ke pihak manajemen untuk melakukan pendekatan sekaligus mengambil kesepakatan bersama.

“Sekarang kita sudah serahkan kepada manajemen untuk melakukan proses pendekatan dengan pemain. (Harapan saya) semoga tidak ada hambatan apapun untuk kita bisa menambah kekuatan kita,” kata pelatih asal Brasil itu.

Baca Juga:  PFA Cetak Sejarah Gemilang di Selangor Open Malaysia dan Piala Barati 2024

Peluang bagi para pemain muda eks PON XX besutan coach Eduard Ivakdalam bergabung dengan Persipura diakuinya sangat terbuka.

“Memang sengaja dari awal kita simpan beberapa slot di tim Persipura. Kita punya lima slot ya. Kita sengaja simpan lima slot, karena kita dari awal berpikir bahwa ada kemungkinan ada beberapa pemain dari PON yang bisa menjadi bagian dari tim kita,” tutur Jacksen.

Mantan pemain Persebaya Surabaya pencetak gol spektakuler melalui tendangan salto ke gawang PSM Makassar pada babak semifinal Liga Kansas tahun 1996 itu berharap pihak manajemen Persipura segera memastikan proses pendekatan dengan pemain muda tersebut.

“Proses pendekatan untuk dapat beberapa pemain yang muncul di PON semoga berjalan lancar dan mereka menjadi bagian dari masa depan sepak bola Papua di tim Persipura ini,” ujarnya.

Jacksen juga menjelaskan, tim TSG dibentuk untuk memantau langsung para pemain PON di setiap pertandingan.

“(Untuk) prosesnya, dari awal kita punya sebuah rencana waktu PON itu mau digulirkan, kita membentuk sebuah tim TSG untuk bisa analisa pemain-pemain yang bermain di PON. Tim TSG yang kita bentuk itu nonton secara langsung di Papua, dan ada beberapa pemain yang dianggap layak menjadi bagian dari Persipura.”

Baca Juga:  Manajer RANS FC Kembali Merumput, Kok Bisa?

PON baginya sebuah ajang bagus untuk menemukan pemain muda berbakat yang dipromosikan ke jenjang profesional.

“Kita bersyukur karena dengan adanya PON, kita bisa melihat beberapa bibit baru yang muncul di sana,” ujar Jacksen.

Sebelumnya, sejumlah pengamat dan penggemar sepak bola Indonesia menyebut Ricky Ricardo Cawor dan kawan-kawan adalah stok berharga bagi Persipura. Tim Mutiara Hitam tak akan habis mendapat pemain siap pakai yang telah tampil luar biasa selama pertandingan babak penyisihan grup hingga partai final yang berakhir 2-0 untuk kemenangan Papua atas tim Aceh besutan Fachri Husaini.

Dengan mempersembahkan prestasi terbaik tersebut bakal menjadi rebutan klub-klub Liga 1. Tentu saja PON XX Papua merupakan batu loncatan bagi para pemain muda beranjak ke jenjang profesional.

“Adik-adik telah menampilkan yang terbaik, bermain sangat luar biasa di Stadion Mandala. Saya hormat kepada mereka penerus masa depan sepak bola Papua. Hormat juga untuk coach Eduard Ivakdalam dan para asisten pelatih yang telah membentuk mental bertanding yang luar biasa hebat,” ujar Jack Kamasan Komboy, mantan pemain Persipura yang kini periode kedua menjabat sebagai Anggota DPRP.

Baca Juga:  Hajar Semen Padang 3-0, PSBS Biak Kunci Juara Liga 2

Jack juga setuju, para pemain muda ini diproyeksikan ke Persipura. Diberi kesempatan untuk bergabung dan berkembang bersama Ian Louis Kabes dan kawan-kawan.

“Memang mereka masih muda usianya, dan itu sangat baik bagi Persipura ambil untuk persiapkan lagi. Saya yakin, adik-adik ini akan sukses pada saatnya sebagai pemain sepak bola profesional,” tuturnya.

Dominggus Arnold Mampioper, pengamat sepak bola Papua, menyebut skuat binaan Eduard Ivakdalam, Gerald Pangkali, Daniel Saroge dan Anthon Youwe telah mempertontonkan permainan cantik selama gelaran PON XX hingga di grand final tampil sebagai sang juara.

Wartawan senior Jubi ini sepakat dengan prediksi coach Edu terhadap para pemainnya sudah tak diragukan untuk bermain di Liga Indonesia.

“Kita setuju dengan pandangan Eduard Ivakdalam bahwa ke depan Ricky Cawor dan kawan-kawan sangat pantas berlaga di klub Liga 1, termasuk Persipura.”

Selain striker Ricky Ricardo Cawor dan kiper Jhon Rericnal Pigai, beberapa pemain muda lainnya dianggap layak direkrut Persipura.

Pewarta: Markus You

Terkini

Populer Minggu Ini:

Aparat Hadang dan Represi Aksi Demo Damai Mahasiswa Papua di Bali

0
“Kondisi hari ini, rakyat Papua menghadapi situasi represif, intimidasi serta pembunuhan yang sistematis dan terstruktur oleh negara pasca otonomi khsusus diberlakukan tahun 2001. Akibatnya, konflik berkepanjangan terus terjadi yang membuat aparat TNI/Porli menuduh warga sipil dengan sembarangan,” tutunya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.