JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Sinode GKI di Tanah Papua melalui Departmen Kemitraan yang bekerjasama dengan United Evangelical Mission (UEM) gelar pelatihan fasilitator proyek kemitraan bersama Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) dan Gereja Kalimantan Evangelist (GKE).
Kegiatan itu berlangsung sejak Senin 28 hingga 2 Maret 2022 di Abepura, Kota Jayapura, Papua.
Kegiatan sendiri melibatkan 2 jemaat dari Bakal Klasis GKI Muara, Jemaat GKI Daniel Angguruk dan jemaat GKI Siegfried Sollner dari Kilo Meter 9 Koya sebanyak 8 orang. Dari Klasis GKI Sentani yaitu jemaat GKI Ararat Abar dan Moria Hanele Sentani sebanyak 9 orang.
Sekretaris Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Daniel Kaigere mengatakan kepada 17 peserta dari 4 jemaat di Bakal Klasis GKI Muara Tami dan Klasis Sentani dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik.
Ia berharap melalui kegiatan pelatihan ini, jemaat-jemaat dapat mengembangkan potensi, teurtama mengenai Credit Union atau koperasi kredit dengan sumberdya yang di miliki serta penginjilan menjadi tanggungjawab iman.
“Pelatihan ini dari kita, untuk kita, dan oleh kita. Pelatihan bukan sekedar menerima bahan, tetapi yang di harapkan adalah respect atau saling mengharagai. Respect itu sudah harus dimulai melalui sosialisasi dan sebagai proyek berkelanjutan,” tukas Pdt. Kaigere.
Pdt. Yusuf Tarigan, pemateri yang menyampaikan tentang evangelist and development atau penginjilan dan pengembangan berharap agar apa yang disampaikan, terutama dibidang peningkatan sumber daya jemaat di bidang ekonomi dapat ditingkatkan dari bahan-bahan yang telah disampaikan.
Ia juga berharap agar materi yang disampaikan dapat diterima dan dikembangkan di masing-masing jemaat secara berkelanjautan, sesuai pendapatan dari sumber daya alam yang ada.
Pewarta: Elisa Sekenyap
