ADVERTORIALIntan Jaya BangkitMengenal Lebih Dekat Apolos Bagau, Penjabat Bupati Intan Jaya

Mengenal Lebih Dekat Apolos Bagau, Penjabat Bupati Intan Jaya

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Terjawab sudah siapa yang akan melanjutkan tongkat kepemimpinan di kabupaten Intan Jaya setelah Natalis Tabuni dan Yann Kobogoyauw mengakhiri masa kerjanya. Ini setelah dipastikan nama Apolos Bagau, ST, akan segera dilantik sebagai penjabat bupati kabupaten Intan Jaya.

Ya, Apolos Bagau resmi dilantik sebagai penjabat bupati kabupaten Intan Jaya pada Kamis (29/12/2022), setelah sehari sebelumnya, Rabu (28/12/2022) dilantik sebagai kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Papua Tengah.

Pelantikan dilakukan oleh Dr. Ribka Haluk, penjabat gubernur Papua Tengah, bertempat di aula kantor gubernur Papua Tengah, Nabire.

Apolos Bagau, ST, penjabat bupati kabupaten Intan Jaya saat perayaan ucapan syukur bersama lapisan masyarakat Intan Jaya. (Ist)

Lantas, siapa sebenarnya Apolos Bagau?

Putra asli Intan Jaya ini lahir di kampung Bilogai (Mbugapa), distrik Sugapa, 16 Desember 1976.

Apolos Bagau memiliki karir birokrasi yang cukup bagus. Ia salah satu birokrat senior di kabupaten Intan Jaya.

Jauh sebelum menjadi pegawai negeri sipil (PNS), Apolos Bagau bekerja di PT Freeport Indonesia. Selama dua tahun (1999-2001) magang di Departemen Tambang Bawah Tanah.

Setelah beberapa tahun bekerja di perusahaan raksasa itu hingga diangkat sebaga pegawai di departemen yang sama, ia memilih mencari suasana baru dengan hijrah ke dunia pemerintahan.

Tahun 2023 diterima untuk bekerja di dinas Pertambangan dan Energi kabupaten Mimika. Bekerja sebagai pegawai tidak tetap (PTT) hingga 2005 sebelum akhirnya diangkat sebagai pegawai ASN.

Baca Juga:  Pemda Intan Jaya Umumkan Jadwal Pelaksanaan Tes CAT K2
Apolos Bagau, ST, penjabat bupati Intan Jaya, saat menggunting pita tanda resmikan asrama SD-SMP YPPK St. Missael Bilogai, distrik Sugapa, kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Sabtu (28/12/2023) siang. (Supplied for SP)

Sebagai ASN baru, Apolos Bagau menjalankan tugas-tugas rutin hingga tahun 2008. Selanjutnya dipanggil pulang kampung dengan dipercayakan menjadi kepala seksi Pertambangan Umum pada dinas Pekerjaan Umum, Pertambangan dan Energi kabupaten Intan Jaya.

Jabatan kepala seksi diemban hingga tahun 2011 sebelum akhirnya menjabat sebagai kepala bidang selama dua tahun berikut.

Tahun 2013, Apolos Bagau dilantik menjadi kepala dinas Tenaga Kerja, Perumahan dan Pemukiman kabupaten Intan Jaya. Jabatan ini diembani selama tiga tahun.

Lalu, tahun 2016 dipercayakan menduduki jabatan kepala dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian kabupaten Intan Jaya.

Selanjutnya tahun 2018 dilantik sebagai kepala Dinas Pendidikan kabupaten Intan Jaya.

Hingga tahun 2022 sebelum akhirnya dipercayakan menjabat pelaksana tugas dan dilantik sebagai kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan provinsi Papua Tengah. Kemudian, ditunjuk sebagai penjabat bupati kabupaten Intan Jaya.

Apolos Bagau, ST, penjabat bupati Intan Jaya. (Ist)

Proses pendidikannya dimulai dari kampung halaman sendiri, Bilogai.

Selama enam tahun selesaikan pendidikan dasar di SD YPPK St. Misael Bilogai (1983-1989). Lalu, untuk belajar ke jenjang berikut harus tinggalkan kampung halaman.

Dalam usia 12 tahun, Apolos kecil harus berjalan kaki selama beberapa hari hingga tiba di Paniai. Tepatnya di distrik Tigi, ia diterima sebagai siswa baru di SMP Negeri Waghete.

Tuntaskan tiga tahun (1989-1992), selanjutnya “terbang” ke ibu kota provinsi Irian Jaya ketika itu.

Baca Juga:  Dukcapil Intan Jaya akan Lanjutkan Perekaman Data Penduduk di Tiga Distrik

Menjadi siswa di Sekolah Menengah Atas YPPK Teruna Bakti Waena Jayapura selama tiga dan tamat tahun 1995.

Sesudahnya melanjutkan kuliah D-3 di Sekolah Tinggi Teknik Jayapura (STTJ). Begitu selesaikan program diploma, Apolos Bagau memilih rampungkan sarjana penuh mulai tahun 2000 hingga wisuda tahun 2002 di kampus sama yang saat itu telah berubah statusnya menjadi Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ).

Apolos Bagau, ST, penjabat bupati Intan Jaya, menyapa warga masyarakat tiga distrik (Homeyo, Wandai, dan Biandoga) dari tempat kegiatan ibadah Natal dan syukuran bersama, Kamis (26/1/2023) di lapangan sepak bola Pogapa, distrik Homeyo, kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. (Supplied for SP)

Selama masa pertumbuhan dan menjalani proses pendidikan, Apolos Bagau adalah salah satu anak muda punya prinsip kuat, pekerja keras, rendah hati, dan berkarakter.

Juga, memiliki rasa kepedulian dengan sesama dan peka terhadap persoalan sosial kemasyarakatan. Serta tingkat intelektualnya cukup baik yang dibentuknya dalam masa pendidikan. Karenanya ia dipandang sebagai salah satu intelektual Intan Jaya.

Intelektualitasnya telah dibuktikan dengan menulis berbagai artikel yang kemudian diterbitkan dalam bentuk buku. Setidaknya terdapat dua buku karyanya.

Dua buku tersebut ditulisnya di tengah kesibukan kerja sebagai seorang kepala dinas.

Hasil refleksi dan pandangannya terhadap bidang kerja yang pernah dan tengah digeluti maupun tentang Intan Jaya secara keseluruhan dituangkan dalam dua buku karyanya.

Adapun buku pertama berjudul “Menatap Intan Jaya Bermartabat: Motivasi, Renovasi dan Inovasi”, diterbitkan tahun 2018. Isi buku lebih banyak merefleksikan pembangunan infrastruktur di kabupaten Intan Jaya.

Baca Juga:  Pemda Intan Jaya Umumkan Jadwal Pelaksanaan Tes CAT K2

Berbagai tantangan, juga kerinduan rakyat dan perjuangan keras dalam rangka membangun infrastruktur dasar yang direfleksikan dalam buku karyanya itu setelah ia tiga tahun menuntaskan jabatan kepala dinas Perumahan, Pemukiman, dan Tenaga Kerja kabupaten Intan Jaya.

Sesudahnya, Apolos Bagau lagi-lagi luncurkan buku kedua berjudul “Merawat Pendidikan Migani Intan Jaya: Aku Ada Bersama Mereka”. Terbit tahun 2021, isi buku lebih merefleksikan pandangannya terhadap pendidikan sebagai satu pintu penting dalam rangka menyiapkan generasi masa depan Intan Jaya.

Dalam kerendahan hati dan selalu tampil sederhana, ia memiliki jiwa kerja keras dan mengutamakan kerja sama demi menuntaskan apapun tugas dan kepercayaan yang diberikan atasan.

Bukan tipe pejabat “duduk manis” di kantor. Dari semenjak dipercayakan dengan jabatan kepala seksi, kemudian kepala bidang hingga kepala dinas, Apolos Bagau selalu aktif turun lapangan. Suka mendengar suara rakyat. Biasa berbaur dengan masyarakat akar rumput. Karenanya, hampir tak pernah ada jarak dengan masyarakat.

Apolos Bagau, ST, penjabat bupati Intan Jaya, saat sampaikan sambutan. (Supplied for SP)

Sepanjang karirnya, Apolos Bagau konsisten lakukan suatu pekerjaan hingga tuntas. Sebuah keputusan yang diambilnya pasti dengan setia diperjuangkan hingga harus selesai dikerjakan.

Semoga selama menjabat sebagai penjabat bupati kabupaten Intan Jaya mampu menjalankan tugas dan kewenangan yang dipercayakan negara. [*/Adv]

Terkini

Populer Minggu Ini:

Aparat Hadang dan Represi Aksi Demo Damai Mahasiswa Papua di Bali

0
“Kondisi hari ini, rakyat Papua menghadapi situasi represif, intimidasi serta pembunuhan yang sistematis dan terstruktur oleh negara pasca otonomi khsusus diberlakukan tahun 2001. Akibatnya, konflik berkepanjangan terus terjadi yang membuat aparat TNI/Porli menuduh warga sipil dengan sembarangan,” tutunya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.