PANIAI, SUARAPAPUA.com — Terpilihnya Pastor Yanuarius Theofilus Matopai You, Pr sebagai Uskup Keuskupan Jayapura merupakan satu anugerah Tuhan yang patut disyukuri semua orang Papua.
“Sebab, ini sejarah baru, peristiwa langka, imam asli Papua pertama yang menjadi Uskup di Tanah Papua,” ujar bupati Paniai Meki Nawipa dalam sambutannya usai misa syukur atas ditahbisnya Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai You, Selasa (21/2/2023).
Pesta syukuran diadakan bersama pemerintah daerah dan umat Tuhan dari Meeuwodide di halaman Gereja Katolik St. Yusuf Enagotadi, Paniai.
“Seluruh umat Tuhan yang hari ini hadir di Iyaitaka. Inilah jawaban Tuhan kepada orang Papua. Kita patut syukuri dengan tertahbisnya Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai You. Tuhan telah menjawab doa-doa dari seluruh umat Papua selama ini,” ujar Meki.
Bupati Paniai merasa sangat gembira karena Keuskupan Jayapura akhirnya dipimpin oleh imam asli Papua.
“Uskup pertama orang Papua ini berasal dari daerah ini, dari Paniai. Asal kampung Uwebutu, distrik Deiyaimiyo, Epouto, kabupaten Paniai,” ucapnya disambut tepuk tangan meriah.
Sebagai jawaban atas kerinduan, harapan dan doa seluruh umat Tuhan selama ini, kata Meki, ibadah syukuran diadakan di pusat ibu kota kabupaten Paniai. Tepatnya di Gereja Paroki St. Yusuf Enagotadi, sebagai tempat bersejarah.
“Peristiwa bersejarah dan langka ini merupakan jawaban Tuhan terhadap kerinduan, harapan dan doa seluruh umat Tuhan di seantero Tanah Papua selama 128 tahun Gereja Katolik masuk di Tanah Papua agar Tuhan menunjuk, mengutus, imam asli Papua sebagai salah satu Uskup di lima keuskupan di Tanah Papua. Dan jawaban itulah yang sedang kita rayakan sekarang.”
Meki Nawipa berharap sejarah baru ini berlanjut lagi di empat keuskupan lainnya.
“Saya mengajak kita semua harus berdoa terus agar Tuhan menunjuk imam lain asli Papua agar menjadi Uskup di empat keuskupan. Kita sedang merindukan Keuskupan Timika juga Uskup asli Papua,” tandasnya.
Selain itu, dukungan semua masyarakat Mee, Migani, Wolani, Auye sebagai penduduk asli kabupaten Paniai, juga diingatkan agar terus diberikan kepada pemerintah daerah.
“Dukunglah terus pemerintah daerah untuk kebaikan bersama di daerah ini,” harap Meki.
Sambutan gembira atas tahbisan Uskup Jayapura datang dari berbagai pihak. Salah satunya Geradus Gobay, pemuka Gereja Kingmi Tanah Papua di kabupaten Paniai.
“Tuhan sungguh hebat, melalui Paus Fransiskus telah memilih satu imam asli Papua sebagai Uskup Jayapura. Ini sejarah baru bagi orang Papua. Ini satu peristiwa langka. Selama ratusan tahun penantian panjang, akhirnya terjawab sekarang. Kita semua sedang bergembira,” ucapnya.
Karena itu, ia menilai wajar dan sangat pantas ketika seluruh orang Papua meluapkan kegembiraannya menyambut tahbisan Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai You.
“Seluruh orang Papua sebagai umat Tuhan sangat bergembira ria dengan peristiwa bersejarah ini. Kita naikan pujian dan hormat hanya kepada Tuhan Sang Gembala,” kata Gobay.
Pengumpulan derma melalui “ebamukai” dan peletakan batu pertama pembangunan Gereja Katolik St. Yusuf Enagotadi mengakhiri pesta syukur ini.
Misa syukur dipimpin langsung Mgr. Yanuarius didampingi Vikjen Keuskupan Jayapura, P. Barnabas Daryana, Pr, Administrator Keuskupan Timika P. Marthen Ekowaibi Kuayo, Pr, Pastor Dekan Paniai P. Sebastianus Amamean, dan sepuluh Imam lainnya.
Untuk diketahui, Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai You ditahbiskan sebagai Uskup Keuskupan Jayapura menggantikan Mgr. Leo Laba Ladjar, OFM, Kamis (2/2/2023) di Gereja Katedral Kristus Raja, Dok V, Kota Jayapura, Papua.
Prosesi tahbisan Uskup Jayapura dipimpin langsung Uskup Agung Mgr. Piero Pioppo, Nuntio Apostolik – Duta Besar Vatikan untuk Indonesia.
Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai You tercatat sebagai Uskup pertama imam asli Papua yang ditunjuk Sri Paus Fransiskus dari Tahta Suci Vatikan pada tanggal 29 Oktober 2022. Ia terpilih setelah 128 tahun Gereja Katolik masuk ke Tanah Papua.
REDAKSI
