JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Tahun ini Ikatan Pelajar Mahasiswa Intan Jaya (IPMI-J) kota studi Jayapura, Papua, bertambah anggotanya. 42 orang diterima secara resmi melalui kegiatan pembekalan dan perkenalan selama sepekan.
Bagian dari rangkaian acara pembekalan dan perkenalan, salah satunya seminar sehari di aula asrama mahasiswa Intan Jaya, Jln Expo, Buper, Waena, kota Jayapura, Jumat (29/9/2023).
Kegiatan diadakan dengan mengusung tema “Mempersiapkan generasi yang idealis, realistis, kritis, dan berdaya saing di era global”, dan sub tema “Melalui kegiatan Makrab, mahasiswa-mahasiswi dan pelajar kabupaten Intan Jaya dituntut menyiapkan generasi yang berkualitas dan bermutu di era global”.
Beberapa pemateri dihadirkan, diantaranya Andi Tagihuma dari suarapapua.com yang memotivasi generasi muda menulis kreatif. Pemateri berikut, Agus Tapani tentang manajemen organisasi, kemudian Kurniawan Patma menguraikan soal manajemen ekonomi bisnis, serta Emanuel Gobay mempresentasikan pentingnya perlindungan hukum dan hak kesulungan.
Juga, perwakilan badan pengurus IPM-J hadir menguraikan sejarah organisasi mahasiswa. Dan, pemateri terakhir Darinus Kobogau mengajak mahasiswa belajar public speaking.
Andi Tagihuma dalam materinya merangsang generasi Papua khususnya asal Intan Jaya menulis kreatif. Agar sesuatu kelak menghasilkan tulisan opini ataupun puisi yang dapat dinikmati banyak orang.
“Adik-adik harus menulis kreatif. Banyak hal dari daerah Intan Jaya yang adik-adik bisa tulis. Tidak perlu rasa minder atau takut salah, dan lain-lain. Kalau terus mencoba pasti bisa. Hasil tulisan adik-adik bisa juga dikirim ke media untuk diterbitkan,” ajaknya.
Dengan tekun melewati proses, diyakini suatu saat pasti akan mendapat manfaatnya. Termasuk dalam aktivitas perkuliahan, misalnya mengerjakan tugas makalah, dan lain-lain. Begitupun akan mudah pula dalam membuat surat menyurat.
Tagihuma berharap, mahasiswa Intan Jaya mengikuti jejak Oktovianus Pogau dan Arnoldus Belau yang telah merintis media suarapapua.com.
“Dengan menulis kreatif, adik-adik bisa jadi wartawan, penulis buku, dan lainnya,” kata Andi.
Aza Mujijau, ketua panitia Makrab, menjelaskan beberapa upaya yang telah dilakukan sejak Mei 2023.
“Panitia dibentuk tanggal 6 Mei 2023, kemudian kami agendakan beberapa kegiatan. Mulai kerja fisik di beberapa tempat, seperti di Sentani. Waktu kami ke Nabire juga kami lakukan kerja fisik di sana,” kata Aza.
Hanya saja pelaksanaan kegiatan penerimaan anggota baru ini molor dari rencana awal.
“Agak lambat karena saya sebagai ketua panitia sakit dan alasan lain lagi, sehingga baru sekarang dilaksanakan,” jelasnya.
Dengan hasil dari kerja fisik ditambah sumbangan mahasiswa baru dan lama, bahkan dari senior, imbuh Aza, kegiatan bisa terselenggara dengan baik.
“Kegiatannya dari tanggal 26 hingga 30 September 2023.”
Aza juga menambahkan, “Kami selalu diperhatikan oleh kakak Yoyakim Mujizau. Yang sekarang ini juga kakak Yoyakim bantu kami untuk selenggarakan acara ini. Juga atas sumbangan dari mahasiswa dan kerja fisik. Kami berharap adik-adik ini menjadi orang penting suatu kelak nanti.”
Di kesempatan sama, Yanius Kogoya, ketua IPMI-J Jayapura, mengapresiasi panitia yang telah kerja keras sejak awal hingga sekarang.
“Luar biasa kepada kawan-kawan mahasiswa karena sudah bisa laksanakan kegiatan ini. Saya juga menyampaikan terima kasih banyak kepada semua mahasiswa yang kerja keras dan khususnya kakak Yoyakim Mujizau yang telah membantu dana untuk kami selenggarakan kegiatan ini,” kata Yanius. []
