Nasional & DuniaAustralia Sambut Pemimpin Keamanan Pasifik Dalam Sebuah Pertemuan di Brisbane 

Australia Sambut Pemimpin Keamanan Pasifik Dalam Sebuah Pertemuan di Brisbane 

PORT VILA, SUARAPAPUA.com — Menyikapi situasi regional Pasifik belakangan ini, terutama berfokus pada kejahatan transnasional, terorganisir dan serius, keamanan perbatasan, bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana, lembaga kepolisian, bea cukai, imigrasi, dan pertahanan Pasifik dari 14 negara menghadiri kegiatan bertajuk acara bersama Kepala Keamanan Pasifik yang diselenggarakan di Brisbane Australia baru-baru ini.

Baca Juga:  FIFA Akan Mempromosikan Hubungan 'non-partisan, non-politik' Antara Fiji dan Indonesia

Baca juga: Pengadilan Kaledonia Baru Menolak Permintaan Ekstradisi Tiongkok

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Kepala Angkatan Pertahanan Australia, Jenderal Angus Campbell AO DSC, Polisi Federal Australia (AFP) Komisaris Reece P Kershaw APM, dan Komisaris Angkatan Perbatasan Australia (ABF) Michael Outram APM. Penjabat Komisaris Kepolisian Vanuatu Kolonel Robson Iavro, mewakili Vanuatu di acara tersebut.

Baca Juga:  Diperkirakan Akan Ada Banyak Demonstrasi di Kaledonia Baru

Ketua Pasukan Pertahanan, Jenderal Angus Campbell membuka acara dengan mengundang negara-negara mitra Australia untuk berbagi tantangan dan memungkinkan pengalaman kolektif mereka dalam mengatasi masalah.

“Sementara masing-masing negara mengalami hasil yang berbeda dari efek tantangan keamanan bersama, yang menyatukan kita adalah keinginan dan komitmen untuk kedaulatan, kemerdekaan, keamanan dan kemakmuran di seluruh wilayah,” kata Jenderal Campbell, sebagaimana dilansir dari dilypost.vu, Rabu (16/10/2019).

Baca Juga:  Ratu Viliame Seruvakula Perjuangkan Keinginan Masyarakat Adat Fiji

Acara ini merupakan bagian dari langkah Pasifik, Pemerintah Australia dan para pemimpin lembaga keamanan Pasifik dalam menyatuhkan berbagi perspektif tentang tantangan keamanan bersama.

Pewarta : Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

DKPP Periksa Dua Komisioner KPU Yahukimo Atas Dugaan Pelanggaran KEPP

0
“Aksi ini untuk mendukung sidang DKPP atas pengaduan Gerats Nepsan selaku peserta seleksi anggota KPU Yahukimo yang haknya dirugikan oleh Timsel pada tahun 2023. Dari semua tahapan pemilihan komisioner KPU hingga kinerjanya kami menilai tidak netral, sehingga kami yang peduli dengan demokrasi melakukan aksi di sini. Kami berharap ada putusan yang adil agar Pilkada besok diselenggarakan oleh komisioner yang netral,” kata Senat Worone Busub, koordinator lapangan.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.