JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Tiga orang anggota Tentara Nasional Papua Barat (TPNPB) dikabarkan telah gugur ditembak mati anggota TNI dan Polri Indonesia.
Dua orang ditembak mati di dekat areal perkebunan kelapa sawit, PT PAL dan satu orang ditembak mati di Kampung Opitawak, Tembagapura, Papua.
Sumber informasi Suara Papua yang tidak ingin dimediakan namanya menjelaskan, pada tanggal 10 April 2020 jam 09.35 WPB di kampung Opitawak, satu anggota TPNPB atas nama Menderita Walia [lahir di Jiguwi 6 September 1995] telah ditembak mati TNI/Polri.
“Sekarang ini kami tidak bisa ambil jenazah karena TNI dan Polri sedang jaga mayat itu,” ungkap sumber suarapapua.com pada Jumat (10/4/2020) dari Timika.
Dijelaskan, saat ini Pimpinan Komando Operasi Umum TPNPB Lekagak Telenggen bersama pasukan dari 33 Kodap sudah bergabung dan berada di areal pertambangan Freeport Indonesia. Tujuannya untuk berperang lawan TNI/Polri dan tutup Freeport sampai dengan rakyat Papua Barat dari Sorong – Samarai merdeka.
Ia membeberkan kejadian awal, bahwa TNI dan Polri mengambil posisi di jalan raya Opitawak ke Arwanop. Lalu tiga Anggota TPBNPB masuk lewat gunung botak menuju ke pasukan TPNPB yang lain.
Lalu karena melihat anggota TPNPB lewat, maka TNI menembak tiga anggota TPNPB dengan senapan runduk dan mengenai Menderita Walia yang berada di belakang, sedangkan dua anggota TPNPB yang lain berada di depan.
“Dan Menderita Walia mati tertembak. Dua anggota TPNPB ke arah hutan selamatkan diri. Jadi sampai dengan kami kasih informasi ini mayatnya belum kami ambil. Karena aparat TNI dan Polri masih jaga,” ungkapnya lagi.
9 April 2020
Sementara itu, dua anggota TPNPB lainnya dikabarkan telah ditembak mati TNI dan Polri di Jalan Timika – Deiyai, tepatnya di dekat perkebunan kelapa sawit PT PAL. Dua orang yang tertembak dan meninggal adalah Sandy Kogoya dan Melky Maiseni. Keduanya berasal dari Makodap VIII Kemabu, Intan Jaya.
Baca Juga:Â Lekagak Telenggen: Empat Anggota TPNPB Gugur di Tembagapura
Sebelumnya, Komandan Operasi Umum TPNPB, Lekagak Telenggen kepada media ini saat diwawancarai mengatakan, empat anggota TPNPB telah tertembak dan gugur di Tembagapura. Dengan gugurnya tiga anggota TPNPB pada 9 dan 10 April ini menambah daftar personil TPNPB yang gugur saat berperang melawan Indonesia di areal Freeport menjadi 7 orang.
Pewarta: Arnold Belau
