Tanah PapuaPresiden Jokowi: Jalan Darat Wamena-Nduga Harus Selesai 2016

Presiden Jokowi: Jalan Darat Wamena-Nduga Harus Selesai 2016

Presiden Joko Widodo (Foto: Ist)
Presiden Joko Widodo (Foto: Ist)

WAMENA, SUARAPAPUA.com — Presiden Jokowi mengatakan, tahun 2016 jalan darat Wamena-Nduga harus selesai, sehingga akses barang dari Nduga ke Wamena dan daerah Pegunungan Tengah bisa berjalan lancar dan harga barang yang selama ini meningkat bisa turun drastis.

Hal itu dikatakan Presiden Jokowi berdasarkan aspirasi masyarakat Pegunungan Tengah Papua, ketika menjumpai masyarakat Pegunungan Tengah Papua di Lapangan Pendidikan Wamena dalam kunjungannya ke Papua di Wamena, Rabu (30/12/2015).

“Ya memang kita ke Tanah Papua, khususnya ke Merauke dan Wamena dan saya tanya ke gubernur dan bupati semakin tahu masalah-masalah yang ada di Papua.”

Baca Juga:  Desak Pelaku Diadili, PMKRI Sorong Minta Panglima TNI Copot Pangdam Cenderawasih

“Pertama memang infrastruktur, oleh sebab itu tahun depan (Jalan darat) dari Wamena-Nduga harus sudah tembus, sehingga yang tadi dikeluhkan masyarakat mengenai harga semen dan BBM diperkirakan bisa turun hingga 50 persen.”

“Kedua, dengan perpanjangan run way (Landasan Terbang Wamena), saya kira pesawat yang agak besar sudah bisa turun di sini, sehingga Wamena dan Pegunungan Tengah Papua ini ekonominya akan lebih baik lagi,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan di Gedung Otonom Wamena.

Kemudian, kata Jokowi, pelabuhan Merauke perlu diperpanjang dan sarana dan prasarana perlu dilengkapi. “Grand saya pikir sudah selesai, hanya perpanjangan kira-kira 75 meter saya pastikan juga akan diselesaikan,” imbuhnya.

Baca Juga:  PTFI Bina Pengusaha Muda Papua Melalui Papuan Bridge Program

“Saya kira seluruh infrastruktur (Jalan, Bandar Udara, Pelabuhan) kalau tersiapkan dengan baik, saya kira perkembangan ekonomi di Papua itu berjalan akan baik. Termasuk arus logistik dan arus manusia dari provinsi, kabupaten dan kota berjalan baik, termasuk arus barang saya kira ekonomi akan berjalan baik,” pungkasnya.

Ketika ditanya mengenai pembangunan Pasar Mama-mama Papua di eks terminal Damri Jayapura, Presiden Jokowi mengatakan, pihaknya siap hanya tinggal penyelesaian masalah tanah yang belum kelar.

Baca Juga:  Satgas ODC Tembak Dua Pasukan Elit TPNPB di Yahukimo

“Kepemilikannya Damri, tetapi belum ada gantinya. Jika masalah tanah selesai, kita langsung kerjakan,” ungkapnya.

Dalam kunjungan Presiden Jokowi di Wamena, ia meresmikan pembangunan terminal Bandar Udara Wamena dan sekaligus Bandara Kaimana Papua Barat, serta penandatanganan prasasti Gedung Otonom 7 lantai yang digunting pitanya oleh ibu Iriana Jokowi.

Jokowi juga bertemu masyarakat di Lapangan Pendidikan Wamena dengan membuka bakar batu yang disediakan masyarakat Pegunungan Tengah Papua untuk Presiden beserta ibu.

 

Editor: Oktovianus Pogau

ELISA SEKENYAP

 

Terkini

Populer Minggu Ini:

Jurnalis Senior Ini Resmi Menjabat Komisaris PT KBI

0
Kendati sibuk dengan jabatan komisaris BUMN, dunia jurnalistik dan teater tak pernah benar-benar ia tinggalkan. Hingga kini, ia tetap berkontribusi sebagai penulis buku dan penulis artikel di berbagai platform media online.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.