JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Agustinus Duwitau (23), Katekis Gereja Katolik Stase Emondi, Paroki St. Mikhael Bilogai, Keuskupan Timika, akan dirujuk ke Nabire untuk dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire, Papua.
Hal ini sampaikan Direktur Rumah Sakit Pratama Intan Jaya, Kristianus Tebai saat menghubungi suarapapua.com dari Sugapa, Rabu (7/10/2020).
Tebai menjelaskan, setelah korban dievakuasi dari lokasi Duwitau tertembak, saat ini pihak RSUD Pratama Intan Jaya sedang menanganinya.
“Malam ini kami rawat di RSUD Sugapa, besok pagi didampingi satu perawat, dan keluarga korban akan kami rujuk ke RSUD Nabire untuk penanganan lebih intensif oleh dokter bedah,” kata Tebai.
Senada disampaikan Natalis Tabuni, Bupati Kabupaten Intan Jaya. Tabuni mengaku telah mengunjungi korban di RSUD Sugapa.
“Korban saat ini sedang dirawat dalam kondisi kritis. Jadi, kami sudah kunjungi bersama dengan anggota DPRD. Kami sudah memberikan motivasi dan penguatan,” katanya.
Bupati Natalis juga mengatakan, korban akan dirujuk ke RSUD Nabire untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Selain itu, Pastor Yan Yogi, Pastor Paroki Titigi kepada suarapapua.com mengatakan, Duwitau merupakan Katekis yang bertugas di Stase Emondi. Dia tertembak saat hendak kembali ke Emondi usai menerima tema liturgi bulanan di paroki.
Pewarta: Arnold Belau
