Berita400 Relawan PON 2020 Terpilih Mengikuti Peresmian Stadion dan Venue Lainnya

400 Relawan PON 2020 Terpilih Mengikuti Peresmian Stadion dan Venue Lainnya

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Sebanyak empat ratus (400) relawan PON 2020 dilibatkan dalam pelaksanaan event peresmian Stadion Papua Bangkit dan beberapa kegiatan lainnya pada 23 Oktober 2020.

Hal tersebut disampaikan Ketua Relawan PON Papua 2020, Albertho G. Wanimbo kepada wartawan, usai melakukan pencabutan lotre bagi relawan yang akan terlibat dalam kegiatan pembukaan, yang berlangsung di pantai Hamadi, Kota Jayapura, Minggu (18/10/2020).

Wanimbo mengatakan, selain peresmian stadion, dalam acara tersebut pihaknya akan merubah nama stadion, sekaligus nama bandara Sentani. Termasuk meresmikan sejumlah venue PON lainnya.

“Khusus relawan PON saya sampaikan tangal 23 itu ada peresmian Stadion Papua Bangkit, maka kami undang relawan datang ke pantai Hamadi tadi, guna ikut proses cabut Lotre dengan terget 400 relawan. Di mana yang dapat undian tersebut bisa langsung di repid test untuk bisa membantu kerja kerja panitia besar PON pada saat even nanti,” ujarnya.

Baca Juga:  Hajar Semen Padang 3-0, PSBS Biak Kunci Juara Liga 2

Pencabutan Lotre dilakukan menurutnya guna adanya keadilan bagi seluruh relawan yang sudah mencapai ribuan, karena kuotanya terbatas. Untuk itu diharapkan partisipasi serta kedewasaan dari setiap relawanan.

Yang ada dari Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom dan mereka dapat berpartisipasi aktif.

“Kita bisa dan Papua juara! Mari bersama-sama kita sukseskan acara peresmian Stadion Lukas Enembe dan bandara Theys Eluay,” katanya.

Baca Juga:  PFA Cetak Sejarah Gemilang di Selangor Open Malaysia dan Piala Barati 2024

Wanimbo yang juga sebagai Ketua KNPI Provinsi Papua itu berharap adanya keterlibatan seluruh pemuda Papua bersama masyarakat dalam acara tersebut. Namun ia mengingatkan agar tetap mengutamakan protokoler kesehatan dengan melakukan tes.

“Para pemuda tokoh masyarakat dan seluruh elemen, mari kita bersatu untuk mensukseskan even peresmian tersebut dan juga penyelenggaraan PON pada 2020 pada 2021 mendatang, tetapi tetap kita fokus menjaga kesehatan dengan mematuhi protokoler kesehatan,” ujarnya.

Sementara, peresmian stadion dan sejumlah even lainnya akan dilakukan secara virtual, yang semula dijadwalkan 20 Oktober 2020 diundur hingga 23 Oktober 2020.

Baca Juga:  Leg Kedua Sore Ini di Biak, Persiraja Siap Dipulangkan PSBS

Demikian disampaikan Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda, usai rapat koordinasi PB PON Papua di stadion Lukas Enembe, kampung Harapan, distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.

Pembangunan Stadion Lukas Enembe menelan biaya Rp 1,4 triliun, yang bersumber dari APBD Papua dua tahun berturut-turut.

Selain peresmian stadion, juga akan diresmikan 9 venue PON XX, Count Down 365 hari menuju PON XX tahun 2021 di Provinsi Papua, sosialisasi persiapan PON XX, pergantian nama Bandara Sentani menjadi Bandara Theys Hiyo Eluay serta peluncuran buku Orang Asli Papua.

 

Pewarta: Agus Pabika

Editor: Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Ribuan Data Pencaker Diserahkan, Pemprov PBD Pastikan Kuota OAP 80 Persen

0
“Jadi tidak semua Gubernur bisa menjawab semua itu, karena punya otonomi masing-masing. Kabupaten/Kota punya otonomi begitu juga dengan provinsi juga punya otonomi. Saya hanya bertanggung jawab untuk formasi yang ada di provinsi. Maka ini yang harus dibicarakan supaya apa yang disampaikan ini bisa menjadi perhatian kita untuk kita tindaklanjuti. Dan pastinya dalam Rakor Forkopimda kemarin kita juga sudah bicarakan dan sepakat tentang isu penerimaan ASN ini,” ujarnya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.