JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Gubernur Papua, Lukas Enembe mengakui bahwa dirinya masuk ke PNG melalui jalan setapak. Dia mengaku terpaksa lewat jalan setapak ke PNG untuk tujuan berobat.
Sejak Kamis (1/4/2021) kemarin, berbagai media di Indonesia memberitakan bahwa Enembe telah melakukan perjalanan ke PNG lewat jalur tidak resmi. Menjawab informasi tersebut, Enembe mengakuinya saat dikonfirmasi wartawan.
“Memang benar. Saya pergi untuk terapi saraf kaki, kalau saraf otak kita sudah terapi di Jakarta. Sama-sama konsul saya di sana, sejak hari pertama,” ungkapnya seperti dilansir kompas.com.
Enembe mengaku selama di Vanimo, dirinya berobat dan melakukan terapi akibat sakit yang dideritanya.
“Saya memang salah. Karena masuk ke PNG melalui jalan tradisional atau jalan setapak. Namun itu dilakukan karena terpaksa. Yakni untuk berobat akibat sakit,” terangnya.
Selama berada di Vanimo, Enembe didampingi Hendrik Obidondifu dan dijemput oleh Konsul PNG untuk Konsul Jenderal PNG Mr. Geoffrey. L. Wiri.
Saat kembali ke Jayapura, Enembe diantar oleh Konsul RI di Vanimo, PNG, Allen Simarmata hingga ke zona netral RI – PNG. (*)