BeritaPeringati Hari HAM Sedunia, KNPB Bersama Rakyat Wilayah Meepago Akan Gelar Aksi...

Peringati Hari HAM Sedunia, KNPB Bersama Rakyat Wilayah Meepago Akan Gelar Aksi MiBer

PANIAI, SUARAPAPUA.com— Rakyat Papua dimediasi Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Meepago akan menggelar aksi mimbar bebas bersama memperingati hari Hak Asasi Manusia (HAM) se-dunia yang jatuh pada, Sabtu 10 Desember 2022 di lapangan Karel Gobai Enagotadi, Paniai.

Sadrak Kudiai, aktivis KNPB selaku Koordinator kegiatan aksi mimbar bebas, menjelaskan tujuan kegiatan adalah untuk mengenang semakin tingginya tingkat darurat persoalan HAM di tanah Papua yang sangat mengkuatirkan dan mencemaskan untuk dibendung dan ditanggulangi.

“Kami melihat persoalan HAM di Papua terus menumpuk. Sudah di tingkat darurat yang sangat mengkuatirkan. Tidak bisa lagi dibendung dan ditanggulangi. Nah, untuk mengenangnya, besok 10 Desember bertepatan dengan hari HAM se-dunia kami akan gelar aksi mimbar bebas,” jelasnya kepada suarapapua.com di Enagotadi Paniai, Jumat (9/12/2022).

Baca Juga:  Lima Bank Besar di Indonesia Turut Mendanai Kerusakan Hutan Hingga Pelanggaran HAM

Menurut Kudiai pesan moral yang ingin disampaikan adalah persoalan HAM yang merupakan hukum tertinggi di dunia menyangkut hak hidup manusia yang telah melekat sejak lahir harus dijunjung tinggi (antar sesama) oleh siapapun dengan alasan apapun tanpa memandang perbedaan apapun.

“Kemudian bila kenyataannya HAM itu tidak dijunjung tinggi entah oleh siapa, korban harus melawan dengan cara-cara bermartabat untuk menegur pelaku seperti melalui kegiatan mimbar bebas yang akan kami gelar besok,” ujarnya.

Kudiai menyebut, tingginya tingkat darurat HAM di Papua seperti kasus Paniai berdarah 2014 yang putusannya telah mengecewakan korban, dan bahkan beberapa diantaranya kasus Wasior berdarah, Biak berdarah, Abe berdarah dan Wamena berdarah yang masih terus menjadi pekerjaan rumah bertahun-tahun untuk negara menyelesaikannya.

Baca Juga:  Empat Terdakwa Pembunuhan Bebari dan Wandik Dibebaskan, Wujud Impunitas

“Sehingga kami mau mengingatkan kepada rakyat Papua bahwa keadaan Papua terus semakin tidak baik. Pelanggaran HAM tidak boleh terjadi mau sengaja maupun tidak sengaja atau langsung maupun tidak langsung. Pelaku harus dihukum sesuai perbuatan, korban harus mendapat keadilan hukum dan dilindungi dan seterusnya. Ini pesan-pesan moral yang akan kami sampaikan,” terangnya.

Yonas Kayame, pengurus KNPB Wilayah Paniai, menambahkan untuk peserta aksi akan melibatkan semua komponen masyarakat di Wilayah Meepago.

Baca Juga:  Masyarakat Tolak Pj Bupati Tambrauw Maju Dalam Pilkada 2024

“Karena ini aksi mimbar bebas sesuai rencana kami akan libatkan semua komponen masyarakat dari Dogiyai, Deiyai dan Paniai. Kami harap sekali semua dapat hadir, supaya dapat menyampaikan unek-unek masalah HAM sesuai pandangannya masing-masing,” harapnya.

Terkait dengan pemberitahuan kepada pihak keamanan terkaita kegiata, katanya pihaknya telah memasukkan surat kepada pihak kepolisian Paniai di bagian Reskrim pada, Kamis (8/12/2022).

“Datang harus tertib dan aman. Tidak boleh bawa alat tajam dan tidak boleh dalam keadaan Miras. Kami akan jaga ketat supaya acara berlangsung lancar sampai akhir,” pungkasnya.

Pewarta: Stevanus Yogi
Editor: Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Parpol Harus Terbuka Tahapan Penjaringan Bakal Calon Bupati Tambrauw

0
SORONG, SUARAPAPUA.com --- Forum Komunikasi Lintas Suku Asli Tambrauw mengingatkan pengurus partai politik di kabupaten Tambrauw, Papua Barat Daya, untuk transparan dalam tahapan pendaftaran...

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.