JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Samoa Amerika menginginkan agar lebih banyak keterlibatan pihaknya di Forum Kepulauan Pasifik (PIF). Samoa menginginkan status anggota asosiasi setelah menjadi pengamat Forum sejak tahun 2011.
Negara dan wilayah pengamat PIF lainnya termasuk Persemakmuran Marianas Utara, Guam, Timor Leste, dan Wallis serta Futuna.
Dalam diskusi yang diadakan pada 3 Mei 2023 dimana melibatkan Gubernur Lemanu Mauga dan Departemen Luar Negeri AS tentang bagaimana wilayah tersebut dapat memiliki pengaruh lebih besar di tingkat regional.
PIF adalah organisasi politik utama di kawasan Pasifik dengan 18 negara dan teritori sebagai anggotanya.
Sebuah pernyataan dari Gubernur Lemanu setelah pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman mengatakan bahwa sangat penting bagi Samoa Amerika untuk mendorong inklusi yang lebih besar dalam badan tersebut.
Dikatakan bahwa dengan memiliki kursi di PIF akan memungkinkan Samoa Amerika untuk berpartisipasi dalam diskusi kebijakan penting dan proses pengambilan keputusan yang secara langsung berdampak pada wilayah tersebut.
Departemen Luar Negeri AS diberitahu bahwa sebagai salah satu wilayah AS di Pasifik, Samoa Amerika sering kali terhalang oleh masalah birokrasi dan kerja sama regional yang terbatas dengan negara-negara kepulauan, yang merupakan tetangganya.
Selama bertahun-tahun, keterasingan Samoa Amerika dari pengambilan keputusan regional telah berkontribusi pada kurangnya representasi dan dukungan yang memadai pada isu-isu yang relevan termasuk perubahan iklim, kesehatan masyarakat, dan pembangunan ekonomi.
“Memiliki kursi di Forum Kepulauan Pasifik akan memungkinkan Samoa Amerika untuk berpartisipasi dalam diskusi kebijakan penting dan proses pengambilan keputusan yang secara langsung berdampak pada masa depan wilayah tersebut di Pasifik,” demikian pernyataan dari kantor Gubernur.
“Jika diberi kesempatan untuk menjadi anggota Associate PIF, Samoa Amerika dapat memberikan kontribusi yang berharga bagi kawasan ini secara keseluruhan. Melalui partisipasi aktif, Samoa Amerika akan dapat berbagi perspektif dan pengalaman uniknya dalam berbagai isu.”
Belum ada informasi terkait waktu kapan Departemen Luar Negeri AS akan menindaklanjuti permintaan Samoa Amerika.
RNZ Pacific juga telah menghubungi Forum untuk memberikan komentar, namun belum direspon.
Editor: Elisa Sekenyap
