Tanah PapuaMamtaDemi Kompetensi Lulusan, Prodi Ilmu Kelautan Uncen Gelar Lokakarya

Demi Kompetensi Lulusan, Prodi Ilmu Kelautan Uncen Gelar Lokakarya

SENTANI, SUARAPAPUA.com — Lokakarya implementasi program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dalam kurikulum kerangka kualifikasi nasional Indonesia (KKNI) pada program studi Ilmu Kelautan Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura digelar dengan tujuan meningkatkan kompetensi lulusannya.

Lokakarya dilaksanakan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Uncen, Rabu (18/10/2023).

Efray Wanimbo, ketua program studi Ilmu Kelautan Uncen, mengatakan, lokakarya implementasi program MBKM sesuai dengan Permendikbud nomor 3 tahun 2020 tentang standar nasional pendidikan tinggi dalam kurikulum KKNI.

Kegiatan lokakarya dibuka langsung Octalia Tongibasa, M.Si, Ph.D mewakili dekan FMIPA Uncen.

Baca Juga:  Raih Gelar Doktor, Begini Pesan Aloysius Giyai Demi Pelayanan Kesehatan di Papua

Dalam lokakarya tersebut menghadirkan sejumlah pemateri, baik dari FMIPA, ketua jurusan, serta ketua program studi.

Antara lain, guru besar ilmu Kelautan ITB, Prof. Dr. Ir. Sri Pujiyati sebagai narasumber utama yang membedah tuntas tentang proses dan tata cara penerapan program MBKM di salah satu perguruan tinggi. Sedangkan narasumber kedua, Efray Wanimbo mengupas tuntas penerapan kurikulum KKNI.

“Topik diskusinya ada empat poin. Pertama, dasar pengembangan kurikulum. Kedua, struktur kurikulum yang ditetapkan. Ketiga, MBKM untuk kurikulum. Dan keempat, implementasi MBKM untuk prodi kelautan,” jelas Efray.

Baca Juga:  Festival Angkat Sampah di Lembah Emereuw, Bentuk Kritik Terhadap Pemerintah

Diakui pentingnya lokakarya tidak lain demi memantapkan dan meningkatkan lulusan-lulusan terbaik.

“Tujuan dari kegiatan lokakarya ini adalah pemantapan penerapan program MBKM dalam meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman serta menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian menuju ekonomi biru,” bebernya.

Hal itu sudah seturut visi utama program studi program studi Imu Kelautan Uncen yakni menjadi pusat pendidikan, penelitian, dan pengabdian.

Baca Juga:  Hindari Jatuhnya Korban, JDP Minta Jokowi Keluarkan Perpres Penyelesaian Konflik di Tanah Papua

“Pengabdian kepada masyarakat yang unggul dalam bidang pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya pesisir, laut, dan pulau-pulau kecil secara berkelanjutan berbasis kearifan lokal yang adaptif dan inovatif menuju ekonomi biru nasional,” kata Wanimbo.

Kegiatan dilaksanakan secara hybrid dan dihadiri beberapa unsur pendukung program studi Ilmu Kelautan Uncen.

Diantaranya para stakeholder (dinas terkait), para mitra yakni PSDKP, Rumah Bakau, Yadupa, Universitas Ottow Geissler, BBKSDA, dan EcoNusa. Juga, alumni, serta perwakilan mahasiswa kelas Jayapura dan kelas Biak. []

Terkini

Populer Minggu Ini:

Pemkab Yahukimo dan PGGJ Diminta Perhatikan Keamanan Warga Sipil

0
"Sampai saat ini belum ada ketegasan terkait pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di sana. Tidak ada ketegasan dari pemerintah daerah Yahukimo. Kami minta untuk segera tangani.”

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.