BeritaPendistribusian Logistik di Yahukimo Mulai Dilakukan

Pendistribusian Logistik di Yahukimo Mulai Dilakukan

DEKAI, SUARAPAPUA.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Yahukimo mulai mendistribusikan logistik Pemilu ke masing-masing distrik dan wilayah pemilihan di Yahukimo.

Ketua KPU Yahukimo, Didimus Busup mengatakan pendistribusian logistik ini dilakukan ke 6 Dapil dan 51 distrik di Kabupaten Yahukimo.

“Pendistribusian logistik kami mulai lakukan hari ini tanggal 14-16 April 2019,“ jelasnya di Dekai, Minggu (14/4/2019).

Baca Juga:  Hindari Jatuhnya Korban, JDP Minta Jokowi Keluarkan Perpres Penyelesaian Konflik di Tanah Papua

Terkait armada penerbangan untuk mengangkut logistik  dan pengawal kotak suara, kata Busub pihaknya sudah menyiapkan empat armada dan satu armada cadangan.

“Pesawat berbadan kecil dua dan helikopter dua.Empat armadah ini dalam satu hari bisa operasi enam belas distrik. Kami juga siapkan satu helikopter cadangan, karena apabila ada emergensi, kami akan gunakan heli itu,“ ungkapnya.

Baca Juga:  Hilangnya Hak Politik OAP Pada Pileg 2024 Disoroti Sejumlah Tokoh Papua

Busub berharap Pemilu serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 ini bisa dilakukan dengan professional dan aman dan terkendali.

Semuel Wetapo, Anggota Bawaslu Yahukimo mengakui apa yang dilakukan KPU sudah menjadi tugas dan tanggungjawabnya sebagai penyelenggara.

“Tadi kami sudah melakukan pelepasan logistik bersama KPU, Kapolres, Perwira Penghubung dan Koramil,“ ujarnya.

Baca Juga:  PT Eya Aviation Indonesia Layani Penerbangan Subsidi Wamena-Tolikara

Selain itu katanya, pada hari Senin tanggal 15 April 2019, sejumlah anggota Bawaslu akan diberangkatkan ke sejumlah daerah pemilihan untuk melakukan pemantauan. Termasuk akan dikawal oleh sejumlah anggota kepolisian

 

Pewarta : Ruland Kabak

Editor    : Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Sebanyak 127 Peserta Memulai Program Pelatihan di Institut Pertambangan Nemangkawi

0
"Program ini dirancang untuk memberikan siswa pengalaman praktis yang mendalam dan keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk sukses dalam industri pertambangan," kata IPN General Superintendent Suzan Kambuaya selaku Penanggung Jawab Program.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.