JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Australia telah mengirimkan lebih dari 95 ton pasokan kemanusiaan untuk membantu Pemerintah Vanuatu dalam menanggapi Siklon Tropis Harold yang melanda Vanuatu pada bulan lalu.
Ini merupakan tambahan untuk persediaan yang didanai oleh Australia yang telah didistribusikan kepada masyarakat yang terkena dampak topan di Provinsi-provinsi Utara Vanuatu.
Pada tanggal 26 April 2020, sebuah pesawat Angkatan Udara Australia (RAAF) C-17 Globemaster mengirimkan muatan ketiga dari kebutuhan kemanusiaan yang mendesak termasuk persediaan medis, tempat tinggal, perlengkapan kebersihan dan rumah tangga, kelambu, lampu tenaga surya, perlengkapan melahirkan dan ember air.
Baca juga: Cina Sumbang VT3 Juta Dukung Korban Topan Vanuatu Dapatkan Makanan Lokal
“Topan Tropis Harold telah menyebabkan kehancuran yang meluas. Banyak keluarga kehilangan rumah dan fasilitas kesehatan, sekolah, dan infrastruktur lainnya rusak parah. Australia berdiri bersama orang-orang Vanuatu, terutama mereka yang berada di Sanma, Malampa dan Penama, saat mereka pulih dari kehancuran yang disebabkan oleh Topan Tropis Harold,” kata Komisaris Tinggi Australia untuk Vanuatu, Sarah deZoeten, seperti yang dilaporkan Daily Post Vanuatu.
Australia telah memberikan komitmen lebih dari 300 juta vatu kepada tanggapan Pemerintah Siklon Tropis Harold di Vanuatu. Selain penyediaan pasokan kemanusiaan, Australia juga mendukung sektor-sektor lain seperti kesehatan, pendidikan dan kepolisian.
“Bantuan Australia akan mendukung mitra untuk menyediakan tempat penampungan sementara; melindungi orang yang rentan, terutama perempuan dan anak-anak; dan menyediakan persediaan darurat saat Vanuatu merespons keadaan darurat ini. Pikiran dan doa kami bersama rakyat Vanuatu ketika mereka mulai menilai skala penuh dari bencana ini,” kata Komisaris Tinggi deZoeten.
Baca juga: Para Korban Topan Vanuatu Mendapat Bantuan Dari Pemerintah Selandia Baru
Australia mematuhi protokol Covid-19 yang ketat dalam mengirimkan pasokannya.
Personel Angkatan Pertahanan Australia mengadopsi tindakan tambahan termasuk mengenakan alat pelindung diri, memberikan izin medis, mendisinfeksi peralatan dan persediaan, dan mempraktikkan jarak fisik.
Australia berkoordinasi erat dengan Pemerintah Vanuatu dan mitra donor lainnya, termasuk Selandia Baru dan Prancis.
Sumber: Radio New Zealand
Editor: Elisa Sekenyap