Masyarakat Helaluwa Berkebun, Yustinus Asso: Saya Siap Berikan Alat Kerja

0
1485

WAMENA, SUARAPAPUA.com — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jayawijaya, Yustinus Asso menyerahkan bantuan peralatan kerja berupa sekop dan parang kepada masyarakat di kampung Helaluwa, distrik Asolokobal yang hendak menggarap lahan mereka. 

“Saya menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Helaluwa yang bisa buka kebun baru ini, karena waktu lalu pemerintah kasih bantuan bama itu tujuannya supaya pake untuk bikin kebun,” kata Asso disela-sela penyerahan bantuan di kampung Heluwa, Kamis (7/5/20).

Kata dia, bentuk apresiasi darinya sebagai wakil rakyat dari Asolokobal, dirinya memberikan bantuan berupa sekop dan parang untuk kemudian digunakan dalam penggarapan lahan baru.

Baca Juga:  Satgas ODC Tembak Dua Pasukan Elit TPNPB di Yahukimo

“Bantuannya memang tidak banyak, hanya sepuluh buah sekop dan parang tapi paling tidak kita apresiasi atas inisiatif masyarakat buka kebun baru ini. Saya jug ajak masyarakat lain di kampung lain juga lakukan hal yang sama. Ini untuk antisipasi dampak pandemi corona” ujarnya.

Yustinus Asso juga berharap dengan adanya aktifitas buka lahan baru ini, hendaknya masyarakat terutama para pemuda bisa terhimpun dalam aktifitas dan terhindar dari kegiatan negative.

ads
Baca Juga:  Asosiasi Wartawan Papua Taruh Fondasi di Pra Raker Pertama

“Mari kita hindari kegiatan di luar sana yang tidak berguna, tapi mari berkebun,” tuturnya.

Sementara itu, Danny Wuka, warga di wilayah itu menyampaikan terimakasih kepada Yustinus Asso, Anggota DPRD Jayawijaya yang berinisiatif memberikan bantuan kepada masyarakat Helaluwa.

“Kami menyampaikan banyak terimakasih pak dewan atas bantuan sekop dan parang. Tuhan akan memberkati dalam tugas,” kata Danny.

Baca Juga:  Sikap Mahasiswa Papua Terhadap Kasus Penyiksaan dan Berbagai Kasus Kekerasaan Aparat Keamanan

Lanjutnya, inisiatif pembukaan lahan baru tersebut sebagai upaya mempertahankan pangan lokal di tengah pandemi Covid-19.

“Kami takut warga kami akan kelaparan karena dengar-dengar setelah corona nanti kelaparan, maka kami buka kebun baru. Tapi juga supaya warga kami tidak lalu lalang ke kota karena di kota banyak penyakit,” imbuhnya.

Lahan kebun yang hendak dibuka masyarakat Helaluwa itu sekitar 5 hektare (Ha) dengan melibatkan seluruh masyarakat setempat.

Pewarta: Onoy Lokobal

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaKeluarga Korban: Ada yang Sengaja Diamkan Pembunuhan Eden dan Roni di Timika
Artikel berikutnyaTim Gugus Tugas Kab. Yahukimo Diminta Bekerja Dengan Jujur