Lagi, Sosialisasi Penjaringan Aspirasi Pelaksanaan Otsus dari MRP Dibubarkan

0
1788

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Kegiatan kelompok Kerja (Pokja) Adat Majelis Rakyat Papua di gedung pertemuan Panti asuhan Putri Kerahiman Hawai Sentani dibubarkan paksa oleh KNPB mewakili rakyat Papua.

Aksi pembubaran dan pencabutan baliho dilakukan pukul 11.30 siang di hadapan anggota Pokja Agama, perwakilan tokoh adat, gereja, perempuan, pemuda dan mahasiswa.

Warius Wetipo, ketua I KNPB pusat secara spontan menghentikan jalannya rapat dengar pendapat guna menjaring aspirasi tentang pelaksanaan Otsus bagi provinsi Papua.

“MRP stop melakukan kegiatan Kunker untuk mencari legitimasi rakyat demi menghidupkan nyawa Otsus karena Otsus itu sudah mati,” kata Warpo di hadapan peserta sosialisasi.

Baca Juga:  ULMWP Desak Dewan HAM PBB Membentuk Tim Investigasi HAM Ke Tanah Papua

Ia juga menegaskan Otsus telah membawa malapetaka bagi rakyat pribumi Papua selama 20 tahun Otsus ada di tanah Papua. Bukan lagi namanya Otonomi khusus tetapi yang ada adalah otonomi kasus.

ads

“MRP, DPRP pansus Otsus, Gubernur, akademisi Uncen, Unipa, gereja, LSM, adat perempuan, pemuda, mahasiswa dan seluruh komponen rakyat Papua sepakat dukung petisi rakyat Papua tolak Otsus dari 23 Organisasi pergerakan akar rumput di tanah Papua,” tegasnya.

Baca Juga:  KNPB Yahukimo Desak Komnas HAM RI Libatkan Stakeholder Investigasi Kasus Kekerasan di Tanah Papua

Sementara itu, ketua tim Pokja Adat MRP Edison Tanati, mengatakan apa yang dilakukan tadi merupakan bagian dari aspirasi rakyat Papua dimana mereka menolak adanya Otsus lagi di tanah Papua.

“Apa yang dilakukan tadi bagian dari aspirasi dimana apa yang dirasakan masyarakat tentang Otsus tidak memberikan dampak bagi rakyat Papua dan mereka dengan tegas mengatakan rakyat Papua tidak butuh Otsus lagi dan Otsus gagal,” tuturnya.

Baca Juga:  Lima Bank Besar di Indonesia Turut Mendanai Kerusakan Hutan Hingga Pelanggaran HAM

Ia juga menambahkan dari aspirasi spontan ini yang merupakan isi hati rakyat Papua akan disampaikan ke pimpinan MRP untuk ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang ada.

“Kami punya tujuan yang sama, mari kita saling dukung karena apa yang dilakukan MRP menjaring aspirasi sebagai lembaga legal guna menghimpun semua komponen untuk bicara perlu tidaknya Otsus kedepan,” pungkasnya.

Pewarta: Agus Pabika

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaMRP Hadir Untuk Mendorong Aspirasi Rakyat Papua
Artikel berikutnyaEltinus Omaleng Mengaku Tidak Pernah Ketemu Pengungsi dari Tembagapura