Kediaman Wabup Jayawijaya Diresmikan Menjadi Sekretariat Partai PDIP PP

0
1034

WAMENA, SUARAPAPUA.com— Kediaman Wakil Bupati Jayawijaya, Marthin Yogobi di jalan Trikora, Kelurahan Sinapuk, distrik Wamena Kota, Kabupaten Jayawijaya kini dijadikan sebagai kantor atau sekretariat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan selanjutnya diresmikan penggunaanya.

Komarudin Watubun, sebagai Ketua Bidang Kehormatan DPP Partai PDIP atas nama pengurus pusat meresmikan sekretariat tersebut, usai melantik pengurus DPD PDIP Papua Pegunungan di gedung pertemuan GKI Aithousa pada, Senin (6/2/2023).

“Kantor partai ini harus jadi rumah rakyat. Jangan setelah saya buka dan resmikan hari ini, esok sudah tutup. Harus buka 24 jam bagi rakyat untuk sampaikan aspirasi jika ingin menang tahun 2024,” pesan Komarudin saat pengguntingan pita.

Sementara itu, ketua panitia pelantikan dan peresmian Kantor DPD PDIP Papua Pegunungan, Marthin Yogobi, mengatakan sekretariat PDIP yang baru diresmikan itu memiliki nilai sejarah politik yang tinggi bagi keluarganya dan masyarakat Jayawijaya.

Menurut Marthin yang juga dilantik menjabat Wakil Ketua DPD PDIP Papua Pegunungan itu bahwa kantor tersebut dulunya adalah rumah tinggal yang berukuran 12X8 meter persegi. Yang mana dirinya bersama dua adiknya tumbuh dan berkembang di gedung tersebut yang sekarang menjadi sekretariat PDIP.

Baca Juga:  Dewan Pers Membentuk Tim Seleksi Komite Perpres Publisher Rights

Sejak kecil, mereka melihat langsung bagaimana aktivitas politik sang ayah tercinta, Yosep Makarek Yogobi dengan teman-temannya. Bahkan, sebagian teman bapaknya masih ada dan menjadi saksi hidup, di antaranya Luki Polona, Kornelis Wilil, Andreas Haluk, Neles Pugumis, dan Saferius Yogomaik.

“Dulu di tempat ini, setiap pergerakan politik, baik waktu masih nama PDI sampai PDI Perjuangan, selalu dimulai dari sini. Dan termasuk yang memotori pergerakan politik itu adalah bapa saya dengan teman-teman lainnya.”

Baca Juga:  Sidang Dugaan Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 Timika Berlanjut, Nasib EO?

“Kemudian adik Herman Yogobi juga ikut jalan politik dan saat ini jadi anggota DPR Papua dan sudah dua periode. Karena itu, bagi kami sekeluarga, PDIP bukan darah lagi, tetapi sudah menjadi sumsum. Jadi ke depan PDIP masih mau pakai kami lagi atau tidak, kami akan tetap ada untuk PDI Perjuangan. Sebab ada satu pesan yang selalu disampaikan ayah saya ialah jangan menjadi politisi kutu loncat, pindah sana pindah sini,” ujarnya.

Baca Juga:  PAHAM Papua Desak Komnas HAM dan Pangdam XVII Investigasi Video Penganiayaan Warga Sipil Papua

Ketua DPD PDIP Papua Pegunungan Spei Yan Bidana berterima kasih kepada Wakil Ketua DPD PDIP Papua Pegunungan yang telah rela menjadikan rumah tuanya sebagai kantor sekretariat sementara.

“Ke depan kami akan berjuang untuk membangun kantor sekretariat yang permanen. Tapi saya berharap semoga kantor sementara ini justru lebih baik kalau pak Marthin perbolekan menjadi kantor Sekretariat DPD PDIP Papua Pegunungan yang permanen,” ucap Spei Bidana disambut tepuk tangan kader dan simpatisan yang hadir dalam acara tersebut.


Pewarta : Onoy Lokobal
Editor : Elisa Sekenyap

ads
Artikel sebelumnyaMRP Menilai Penunjukan Gubernur Oleh Pusat Mencederai Nilai Demokrasi di Indonesia
Artikel berikutnyaTahun 2025 Akan Dirayakan Satu Abad Nubuatan Kijne di Miei