Laurenzus Kadepa: Cabut Izin Blok Wabu dan Tarik Militer dari Intan Jaya

0
1387

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Laurenzus Kadepa, Anggota Komisi I DPR Papua mendesak Jakarta untuk segera menarik pasukan militer dari Intan Jaya dan Papua, cabut izin tambang Blok Wabu dan mendesak TPNPB agar menghindar dari perkampungan warga di Intan Jaya.

Desakan ini disampaikan Kadepa sebagai saran untuk mengakhiri konflik berkepanjangan yang sedang terjadi di Intan Jaya hingga saat ini kepada suarapapua.com Selasa (10/11/2021) malam.

Kepada media ini, Kadepa memberikan imbauan kepada pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan kabupaten intan Jaya terkait blok Wabu. Menurut dia penyebab konflik di Intan Jaya salah satunya adalah izin usaha tambang Blok B Wabu. Dia mendesak agar izin usaha tambang itu dicabut.

Baca Juga:  Beredar Seruan dan Himbauan Lagi, ULMWP: Itu Hoax!

“Pemerintah pusat dan daerah segera mencabut ijin usaha tambang blok Wabu Intan Jaya Papua. Ini salah satu solusi untuk bisa menghentikan konflik di Intan Jaya,” kata Kadepa.

Kedua, Kadepa juga menyarankan agar Jakarta segera menarik pasukan militer dari Intan Jaya dan dari beberapa daerah lain di Papua yang menjadi daerah konflik saat ini.

ads

“Demi kemanusiaan saya minta pemerintah pusat segera tarik militer dari Intan Jaya dan kabupaten lain yang sedang konflik,” tegasnya.

Kadepa juga meminta agar Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) menghindar dari perkampungan warga agar kondisi keamanan di daerah tersebut bisa dipulihkan dan masyarakat bisa kembali beraktifitas.

Baca Juga:  Akomodir Aspirasi OAP Melalui John NR Gobai, Jokowi Revisi PP 96/2021

“Saya minta agar TPNPB segera menghindar dari lokasi perkampungan masyarakat,” pinta Kadepa.

Laurenzus juga mengutuk pelaku yang menembak ibu Agustina Ondou (21) di kampung mamba.

“Satu kata dari saya kepada siapapun pelaku yang tembak mama Agustina Ondou (21) anda biadap. Anda tak berperikemanusiaan. Anda tak beragama,” tegasnya.

Dia mempertanyakan, kenapa saat ini yang korban adalah mama-mama, anak dan hamba Tuhan dari konflik antara TNI Polri dan TPNPB?

“Ada apa dengan pendropan pasukan militer di intan jaya dalam jumlah besar?. Korban dari semua kelompok sudah banyak dengan kebijakan militer oleh negara. Kenapa pemerintah pusat tidak mau evaluasi kebijakan militer ke daerah konflik ? Ada apa dengan kelompok TPN PB memilih lokasi perkampungan warga menjadi tempat operasi?” tanya Kadepa.

Baca Juga:  Sidang Dugaan Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 Timika Berlanjut, Nasib EO?

Yoakim Mujizau, Ketua Tim Penanganan Konflik di Intan Jaya mengatakan, Mama Agustina akan diberangkatkan ke Timika untuk mendapatkan perawatan medis.

“Pagi ini mama Agustina akan diberangkatkan ke Timika untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Setelah dievakuasi sampai saat ini dia dirawat secara intensif di Puskesmas Yokatapa,” katanya kepada media ini saat dikonfirmasi pagi ini.

Pewarta: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaTiba di Jurang Degradasi, Persipura Hadapi Tugas Berat
Artikel berikutnyaMama yang Ditembak di Kampung Mamba akan Dirujuk ke Timika Hari Ini