Kepala Distrik Maima Dampingi Pendamping Salurkan Dana Kampung

0
1183

WAMENA, SUARAPAPUA.com— Kepala Distrik Maima, Kab. Jayawijaya, Marthinus Lokobal mengatakan ia tidak membiarkan tujuh Kepala Kampung di Distrik yang ia pimpin bawa dana kampung dari pemerintah kepada masyarakat.

“Kami tidak mau lepas pendamping distrik bawa dana kampung bersama kepala kampung sendiri. Jadi kita ikut, kita sampaikan sosialisasi tentang penggunaan dana, setelah itu kita pulang,” jelas Lokobal usai serahkan dana desa bersama pendamping distrik di kampung Menagaima kepada suarapapua.com pada Sabtu (16/11/2019) lalu.

Baca Juga:  Forum Peduli Demokrasi Kabupaten Yahukimo Desak Pemilu di Dekai Diulang

Ia mengungkapkan, tahun 2019 pihaknya menyalurkan bantuan kepada tujuh kampung dalam tiga tahap. Untuk kali ini, kata dia, adalah tahap kedua.

“Kami salurkan untuk tujuh kampung yang ada di sini. Dan kami sendiri dampingi agar dana ini benar-benar mendapatkan manfaat oleh masyarakat,” katanya.

Setelah di sini, kata Lokobal, pihaknya akan melanjutkan lagi untuk salurkan kepada kampung Heraewa dan Esiak pada Senin, kampung Maima dan Kepi pada Selasa, kampung Minimo dan Husewa pada Rabu.

ads
Baca Juga:  Pleno Kabupaten Yahukimo Dibatalkan KPU Provinsi Karena Masih Bermasalah

“Kami dampingi dalam penyaluran ini supaya ada transparansi dari kepala kampung kepada kami dan juga kepada masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Pendamping Distrik Maima, Dorthea Angelina Sabarofek  mengatakan, dana yang disalurkan di tahap kedua adalah keseluruhan dari  Rp. 881.297.000 rupiah [delapan ratus delapan puluh satu juga dua ratus sembilan puluh tujuh ribu rupiah] yang dibagi dalam tiga tahap. Untuk penyaluran saat ini, kata dia, adalah tahap kedua.

Baca Juga:  Pagi Ini Jalan Trans Tiom-Wamena Dipalang Caleg PPP

“Sumber dana yang kami dampingi disini berasal dari dana desa, dana ini dialokasikan untuk empat bidang, bidang pertama dibidang pembangunan, kedua bidang pembinaan masyarakat, ketiga pemberdayaan masyarakat dan keempat bidang penanggulangan bencana atau keadaan darurat,” katanya.

Pewarta: SP-CR13

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaPendiri HMKY Dukung Mahasiswa Yalimo untuk Berinovasi
Artikel berikutnyaHarga Sagu di Pasar Pharaa Sentani Mulai Naik