DEKAI, SUARAPAPUA.com — Komisi Pelayanan Perempuan (KPP) Jemaat Imanuel Dekai Yahukimo merayakan HUTnya yang ke sembilan.
Perayaan HUT KPP dirayakan di Dekai pada hari Kamis (30/5/2019), dengan tema ‘Memberitakan Kristus Sang Pemulih melalui Kenaikan Kristus’.
Gembala KPP, Ev. Sefanya Aspalek, S.Th, dalam kotbahnya menyampaikan, dalam HUT KPP dan Kenaikan Yesus, ibu-ibu terus meningkatkan pelayanan dalam rumah tangga maupun di gereja.
Sebab, kata Aspalek, ibu-ibu juga menjadi peranan penting dalam gereja. Sehingga ibu-ibu harus berperan aktif dalam pelayanan dalam keluarga, jemaat, maupun di komisi lain.
“Tuhan sudah memilih ibu-ibu untuk menjadi pelayan dalam rumah tangga, dalam hal ini melakukan pelayanan terhadap suami dan anak-anak. Dan Tuhan juga memilih ibu-ibu mulai dari dalam kandungan ibu, bayi, remaja, hingga menjadi ibu itu untuk menjadi pelayan Tuhan,” kata Aspalek.
Dengan demikian, Aspalek mengajak kepada ibu-ibu agar selalu membaca Alkitab setiap hari karena berkat Tuhan selalu ada setiap saat.
“Tuhan mengatakan kepada Yosua bahwa membaca firman Tuhan dan merenungkan firman itu siang dan malam. Yosua mengikuti firman Tuhan, sehingga Yosua menjadi raja bangsa Israel,” jelasnya.
Sementara itu, Gembala Sidang Jemaat Imanuel Dekai, Pdt. Geradus Heluka, S.Th, dalam sambutannya mengapresiasi panitia HUT KPP yang bisa selenggarakan dengan waktu yang singkat.
Tidak lupa berpesan kepada KPP agar terus eksis dan meningkatkan pelayanannya dalam rumah tangga maupun di organisasi lain. “Pelayanan KPP harus dilaksanakan dengan kompak dan saling melengkapi,” harap Heluka.
Heluka juga menegaskan agar tidak menyebarkan isu dan tidak mudah percaya isu yang berkembang di kota Dekai Yahukimo.
“Saya pesan jangan menebarkan isu, dan jangan mudah untuk terprovokasi isu yang berkembang di kota ini,” pesannya.
Demi keutuhan organisasi gereja dan jemaat, Heluka berpesan kepada para caleg dari jemaat Imanuel yang bertarung di arena Pemilu baru-baru ini, agar kembali melakukan pelayanan Tuhan bersama-sama.
Ibadah perayaan HUT KPP dan kenaikan Yesus diwarnai dengan pembagian kado kepada setiap pelayan komisi perempuan, pemuda, sekolah minggu, perkarya, dan diakhiri dengan makan bersama.
Pewarta: Ruland Kabak
Editor: Arnold Belau
